GridHEALTH.id - Telur termasuk sumber protein hewani yang banyak dikonsumsi masyarakat Indonesia.
Isi telur merupakan bagian yang paling sering dimanfaatkan, sedangkan cangkangnya dibuang begitu saja ke tempat sampah.
Padahal, cangkang telur bisa dikonsumsi dengan cara yang tepat dan juga tidak kalah bermanfaatnya.
Melansir Real Simple, cangkang telur terbuat dari kalsium karbonat, bentuk kalsium yang menyusun kuku, gigi, dan tulang.
Selain itu, di dalamnya juga terdapat berbagai mineral lain dan tentunya juga protein.
Dilansir dari berbagai sumber, berikut adalah manfaat bahan alami cangkang telur yang bisa didapatkan.
Osteoporosis merupakan gangguan kesehatan yang ditandai dengan tulang yang rapuh dan mudah patah.
Sebuah studi yang dilakukan pada wanita menopause dengan penyakit ini, menemukan makan bubuk cangkang telur berserta vitamin D3 dan magnesium, secara signifikan memperkuat tulang.
Cangkang telur yang dikonsumsi, secara alamiah meningkatkan kepadatan mineral tulang.
Bubuk cangkang telur juga efektif mengurangi risiko osteoporosis, dibanding kalsium karbonat yang dimurnikan.
Selaput cangkang telur berada di antara cangkang telur dan putih telur. Biasa terlihat saat mengupas telur rebus.
Baca Juga: Manfaat Daun Binahong Bagi Kesehatan, Jadi Obat untuk Atasi Penyakit Ginjal
Membran ini terdiri dari protein berupa kolagen. Selain itu, juga mengandung sejumlah kecil kondroitin sulfat, glukosamin, dan nutrisi lainnya.
Keberadaan senyawa-senyawa tersebut, kemungkinan besar tidak akan berdampak signifikan pada kesehatan.
Tetapi, beberapa studi menunjukan, mengonsumsi suplemen membran cangkang telur bermanfaat bagi sendi.
Konsumsi cangkang telur diketahui juga bermanfaat untuk mengatasi masalah kesehatan, seperti maag.
Untuk mendapatkan manfaatnya, bisa tambahkan bubuk cangkang telur ke air yang panas. Dianjurkan minum secara rutin.
Jika disiapkan dengan benar, bubuk dari cangkang telur tergolong aman. Tapi tetap, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
Pertama, jangan menelan potongan besar dari cangkangnya karena dapat melukai tenggorokan dan esofagus.
Kedua, di cangkang telur mungkin ada bakteri yang tidak terlihat dengan mata, misalnya Salmonella enteritidis.
Untuk mencegah keracunan, pastikan sudah merebusnya dengan benar sebelum cangkangnya dijadikan bubuk.
Terakhir, bahan alami ini mungkin mengandung racun metal yang tinggi, termasuk aluminium, timbal, dan merkuri.
Namun, jumlah unsur beracun dalam kulit telur cenderung lebih rendah dibanding sumber kalsium alami lainnya dan umumnya tidak menjadi perhatian. (*)
Baca Juga: Manfaat Mandi Air Secang, Sembuhkan Penyakit Eksim Lebih Cepat
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar