Bobot tubuh yang melebihi batas ideal, dapat meningkatkan risiko kolesterol tinggi.
Menurunkan berat badan walaupun hanya sedikit, terbukti bisa membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik.
Cara menurunkan berat badan yang bisa dicoba yakni konsumsi makanan sehat dan seimbang, serta olahraga teratur minimal 30 menit setiap hari.
Selain itu, hindari juga minuman manis dan bersoda, serta batasi asupan makanan olahan dan siap saji.
Tekanan darah tinggi sering kali dikaitkan dengan peningkatan kadar kolesterol dalam darah.
Memantau tekanan darah secara rutin dapat membantu mengetahui risiko penyakit jantung dan pembuluh darah lainnya.
Cara memantau tekanan darah yaitu beli alat pengukur tekanan darah di apotek atau toko alat kesehatan.
Kemudian, pelajari cara menggunakan alat ukur dengan benar dan ukur tekanan darah secara rutin, minimal dua kali sehari.
Cara pengecekan kadar kolesterol perlu dilakukan secara rutin, terutama jika berusia di atas 40 tahun.
Di dalam keluarga terdapat riwayat kolesterol tinggi atau bahkan memiliki penyakit jantung atau stroke, juga perlu memeriksanya.
Orang yang merokok, mengidap diabetes, atau memiliki tekanan darah tinggi, penting untuk memerhatikan kadar kolesterol. (*)
Baca Juga: Sering Dianggap Penyebab Kolesterol, Adakah Manfaat Konsumsi Telur?
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar