GridHEALTH.id – Asam lambung naik, atau yang sering disebut dengan refluks asam lambung, adalah kondisi di mana asam lambung kembali ke kerongkongan dan dapat menyebabkan sensasi terbakar yang tidak nyaman di dada.
Bagaimana cara memberikan pertolongan pertama saat asam lambung naik?
Agar tidak salah langkah dan tetap aman, berikut adalah tips dan tindakan darurat yang bisa dilakukan.
Konsumsi makanan pedas, berlemak, atau berminyak dapat merangsang produksi asam lambung.
Makan terlalu cepat, makan dalam porsi besar, atau makan sebelum tidur dapat meningkatkan risiko asam lambung naik.
Kondisi ini dapat menyebabkan tekanan tambahan pada perut dan meningkatkan kemungkinan asam lambung naik.
Ketika merasakan gejala asam lambung naik, segera berdiri atau duduk tegak. Jangan berbaring atau tidur dalam posisi telentang.
Minum air putih dapat membantu meredakan sensasi terbakar di dada akibat asam lambung naik.
Mengunyah permen karet tanpa gula dapat merangsang produksi air liur yang dapat membantu menetralkan asam lambung.
Jika mungkin, hindari makanan atau minuman yang dapat memicu asam lambung naik seperti kopi, alkohol, atau makanan pedas.
Kurangi konsumsi makanan tinggi asam dan lemak, dan pilih makanan yang lebih sehat seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian.
Baca Juga: Mengatasi Asam Lambung saat Bangun Tidur, 7 Cara Ampuh yang Perlu Diketahui
Usahakan untuk tidak makan dalam porsi besar atau makan terlalu dekat dengan waktu tidur.
Jika Anda mengalami obesitas, upaya untuk menurunkan berat badan dapat membantu mengurangi tekanan pada perut dan mengurangi gejala asam lambung naik.
Merokok dapat merusak katup antirefluks di kerongkongan, sehingga meningkatkan risiko asam lambung naik.
Jika gejala asam lambung naik sering terjadi, sangat parah, atau tidak merespons tindakan pertolongan pertama, segera hubungi dokter.
Dokter dapat melakukan pemeriksaan lebih lanjut dan meresepkan pengobatan yang tepat untuk mengelola kondisi ini.
Asam lambung naik dapat menyebabkan sensasi terbakar yang tidak nyaman di dada.
Untuk memberikan pertolongan pertama, segera berdiri atau duduk tegak, minum air putih, dan hindari makanan pemicu.
Untuk pengelolaan jangka panjang, perubahan pola makan, mengurangi berat badan, dan menghindari kebiasaan buruk seperti merokok dapat membantu mengurangi risiko asam lambung naik.
Jika gejalanya sering terjadi atau tidak merespons tindakan pertama, segera konsultasikan dengan dokter untuk penanganan yang lebih lanjut.
Nah, itu dia pertolongan pertama yang harus dilakukan saat asam lambung naik.
Jangan sampai keliru lagi, ya! (*)
Baca Juga: Bisa Pakai Ketumbar hingga Kunyit, Ini Dia 8 Obat Alami Asam Lambung dan Tekanan Darah Tinggi
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar