6. Nyeri dada: berupa rasa sakit, tekanan, atau rasa tidak nyaman di dada
Risiko kolesterol tinggi selain dilihat dari gejalanya, juga dapat diwaspadai dari kebiasaan yang dilakukan sehari-hari.
Pasalnya, beberapa kebiasaan berikut bila sering dilakukan dapat menyebabkan peningkatan kadar kolesterol.
• Memiliki kebiasaan pola makan tidak sehat, seperti konsumsi banyak makanan berlemak, lemak trans, dan tinggi kolesterol
• Jarang berolahraga atau melakukannya kurang dari durasi yang disarankan, 150 menit per minggu
• Mempunyai kebiasaan merokok, karena nikotin damam rokok dapat merusak pembuluh darah dan meningkatkan kolesterol jahat (LDL)
• Selain merokok, kebiasaan konsumsi minuman beralkohol juga berisiko meningkatkan kolesterol jahat dan trigliserida
• Memiliki orangtua atau saudara kandung dengan kolesterol tinggi
• Mengidap penyakit hipertensi atau diabetes yang tidak terkendali
Penting untuk diingat, ini hanyalah panduan umum dalam mengenali penyakit kolesterol.
Jika memiliki tanda-tanda atau kebiasaan yang berisiko meningkatkan kadar kolesterol, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut dan diagnosis yang tepat. (*)
Baca Juga: Teh Hitam, Minuman Sehat yang Mudah Dibuat untuk Menurunkan Kolesterol
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar