GridHEALTH.id – Minum air es setelah makan adalah kebiasaan yang umum dilakukan oleh banyak orang, terutama di cuaca panas.
Sensasi dingin dari air es memang terasa menyegarkan setelah menikmati hidangan.
Namun, Anda perlu tahu kalau ada beberapa efek samping yang mungkin timbul akibat kebiasaan ini.
Meskipun tidak selalu berbahaya, penting untuk mengetahui dampak yang bisa terjadi pada tubuh jika sering mengonsumsi air es setelah makan.
Wah, apa saja ya memangnya efek sampingnya? Berikut ini penjelasan selengkapnya.
Melansir dari berbagai sumber, ini adalah beberapa efek samping jika minum air es setelah makan.
Salah satu efek samping utama dari minum air es setelah makan adalah gangguan pada proses pencernaan. Ketika kita makan, tubuh memproduksi enzim pencernaan yang bekerja optimal pada suhu tubuh normal.
Minum air es dapat menurunkan suhu dalam perut, yang dapat memperlambat proses pencernaan.
Akibatnya, makanan membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna, dan ini bisa menyebabkan rasa tidak nyaman di perut seperti kembung atau begah.
Air es juga bisa menyebabkan lemak dalam makanan menjadi lebih padat dan sulit dicerna.
Ketika suhu lambung turun, lemak cenderung mengeras, yang dapat memperlambat proses pencernaan dan menyebabkan penumpukan lemak dalam tubuh.
Baca Juga: Mitos atau Fakta, Minum Air Es Saat Cuaca Panas Bisa Bahayakan Kesehatan?
Hal ini dapat meningkatkan risiko gangguan pencernaan seperti sembelit atau peningkatan kadar lemak dalam darah.
Minum air es setelah makan dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah. Ini terjadi karena suhu dingin air es menyebabkan pembuluh darah menyempit sebagai respons alami tubuh terhadap suhu rendah. Penyempitan pembuluh darah dapat mengganggu aliran darah ke saluran pencernaan, yang berpotensi mengurangi efektivitas proses pencernaan dan penyerapan nutrisi.
Perut kembung adalah efek samping lain yang bisa terjadi akibat minum air es setelah makan. Suhu dingin dari air es dapat menyebabkan gas dalam perut sulit untuk dikeluarkan, yang menyebabkan perut terasa penuh atau kembung.
Ini dapat menambah ketidaknyamanan setelah makan, terutama jika makanan yang dikonsumsi sudah berat atau berlemak.
Proses pencernaan yang terganggu akibat konsumsi air es setelah makan juga dapat berdampak pada penyerapan nutrisi.
Jika makanan tidak dicerna dengan baik, nutrisi dari makanan tersebut mungkin tidak diserap sepenuhnya oleh tubuh. Ini bisa menyebabkan tubuh kekurangan nutrisi penting, terutama jika kebiasaan ini dilakukan secara terus-menerus.
Minum air es setelah makan memang bisa menyegarkan, tetapi kebiasaan ini juga memiliki beberapa efek samping yang perlu diperhatikan.
Gangguan pada proses pencernaan, penumpukan lemak, penyempitan pembuluh darah, dan perut kembung adalah beberapa masalah yang bisa timbul akibat kebiasaan ini.
Untuk menjaga kesehatan pencernaan, sebaiknya minumlah air dengan suhu yang lebih hangat atau air biasa setelah makan.
Dengan demikian, Anda dapat menikmati manfaat optimal dari makanan yang dikonsumsi tanpa harus mengalami efek samping yang tidak diinginkan. (*)
Baca Juga: Tak Meredakan Pedas, Minum Air Es Saat Kepedasan Justru Bisa Timbulkan 5 Bahaya Ini
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar