Makanan yang kaya akan omega-3 termasuk ikan berlemak seperti salmon, sarden, dan makarel, serta biji chia dan kenari.
Zinc adalah mineral esensial yang diperlukan untuk pertumbuhan sel dan pembentukan DNA. Kekurangan zinc sering kali berhubungan dengan pertumbuhan yang lambat dan fungsi imun yang melemah.
Untuk mencegah stunting, pastikan anak mendapatkan asupan zinc yang cukup dari makanan seperti daging, hati, tiram, kacang-kacangan, dan biji-bijian.
Vitamin A penting untuk menjaga kesehatan mata, kulit, dan fungsi kekebalan tubuh. Anak yang kekurangan vitamin A lebih rentan terhadap infeksi, yang dapat mengganggu pertumbuhannya. Sumber vitamin A meliputi wortel, ubi jalar, bayam, hati, dan susu.
Kalsium dan vitamin D bekerja sama untuk mendukung pertumbuhan tulang yang sehat. Kalsium adalah mineral yang penting untuk pembentukan tulang, sedangkan vitamin D membantu penyerapan kalsium.
Anak-anak yang kekurangan kalsium dan vitamin D lebih berisiko mengalami masalah pertumbuhan.
Sumber kalsium termasuk produk susu, ikan berlemak, dan sayuran hijau. Vitamin D dapat diperoleh dari paparan sinar matahari dan makanan seperti ikan berlemak dan telur.
Asam folat, atau vitamin B9, sangat penting untuk perkembangan otak dan sumsum tulang belakang, terutama selama kehamilan dan masa awal kehidupan anak.
Kekurangan asam folat pada ibu hamil dapat menyebabkan gangguan pertumbuhan janin. Sumber asam folat meliputi sayuran berdaun hijau, kacang-kacangan, jeruk, dan sereal yang diperkaya.
Mengatasi stunting memerlukan perhatian khusus pada asupan gizi anak sejak masa kehamilan hingga usia dua tahun. Protein, zat besi, omega-3, zinc, vitamin A, kalsium, vitamin D, dan asam folat adalah zat-zat gizi utama yang harus tercukupi untuk mendukung pertumbuhan anak yang optimal.
Dengan pola makan yang seimbang dan pemantauan kesehatan yang tepat, risiko stunting dapat dikurangi secara signifikan. (*)
Baca Juga: Makan Apa Agar Asma Cepat Sembuh? Ini 7 Makanan dengan Gizi Lengkap Keluarga Sehat yang Dianjurkan
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar