Menjaga kesehatan mental sama pentingnya dengan menjaga kesehatan fisik untuk mencegah kambuhnya masalah asam lambung.
Makan terlalu dekat dengan waktu tidur dapat meningkatkan risiko asam lambung naik ke esofagus.
Cobalah untuk makan setidaknya 2-3 jam sebelum tidur, dan hindari berbaring setelah makan.
Posisi tidur yang tinggi, dengan kepala lebih tinggi dari tubuh, juga bisa membantu mencegah asam naik saat tidur.
Kelebihan berat badan dapat meningkatkan tekanan pada perut dan mendorong asam lambung naik ke esofagus.
Menurunkan berat badan dengan pola makan sehat dan olahraga teratur dapat membantu mengurangi gejala asam lambung secara signifikan.
Kedua kebiasaan ini bisa memperburuk asam lambung. Alkohol dapat merangsang produksi asam lambung, sementara rokok dapat merusak lapisan pelindung lambung dan menyebabkan refluks asam.
Beberapa bahan alami seperti lidah buaya, temulawak, dan jahe dikenal dapat membantu menenangkan perut dan mengurangi produksi asam lambung.
Konsultasikan dengan ahli gizi atau dokter sebelum memulai penggunaan bahan herbal untuk memastikan keamanannya.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini secara konsisten, Anda bisa mengendalikan asam lambung dan mencegahnya datang kembali.
Namun, jika gejala asam lambung tetap berlanjut, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. (*)
Baca Juga: 6 Cara Mengatasi Asam Lambung karena Telat Makan, Haruskah dengan Obat?
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar