GridHEALTH.id – Bulan Ramadan alias bulan puasa sangat identik dengan buah kurma.
Karenanya tidak heran memasuki bulan puasa, banyak sekali penjual yang menjajakan buah kurma.
Dalam sejarah Islam, buah kurma salah satu buah-buahan yang disukai rosul, nabi Muhammad SAW.
Baca Juga : 6 Tips Mudik Lebaran Aman Supaya Tidak Masuk Angin Selama Perjalanan
Rosul, nabi Muhammad SAW selalu mengonsumsi buah kurma untuk berbuka puasa.
Banyaknya buah kurma yang dimakan rosul, nabi Muhammad SAW, setiap buka puasa sebanyak 3 buah kurma.
Karenanya sebagai umat rosul, nabi Muhammad SAW, umat Islam mengikuti apa yang dicontohkannya, termasuk buka puasa dengan buah kurma sebanyak 3 butir.
Dengan mengikutinya, menghidupkan sunnahnya alias apa yang yang dicontohkannya, berarti umat Islam taat akan ajaran yang dibawa oleh nabi Muhammad SAW.
Baca Juga : Khusus Pelupa: Saran Ahli dari Jepang, Trik Mengingat Berbasis Menggambar
Apa yang dicontohkan dan sebaiknya diikuti oleh semua umat nabi Muhammad SAW, tentu baik bagi umatnya hingga akhir jaman. Termasuk mengonsumsi buah kurma sebanyak tiga butir alias ganjil.
Hal tersebut terbukti dan terjawab oleh banyal ilmuan, baik ilmuan muslim maupun non muslim yang meneliti mengenai buah kurma dan cara mengonsumsi buah kurma sebaiknya ganjil.
Melansir situs majalah Islam Inggris, britishmuslim-magazine.com, disebutkan banyak sekali hadis mengenai keutamaan kurma dan keutamaan berapa banyak sebaiknya mengonsumsi kurma.
Selain itu, dalam majalah muslim Inggris itu pun disebutkan aneka manfaat kurma dari hasil penelitian, diantaranya: