Find Us On Social Media :

Nunung Akui Lari Ke Narkoba Karena Derita Depresi Psikosomatis, Benarkah Sulit Sembuh?

Nunung mengaku dirinya sampai saat ini rutin mengonsumsi obat dari dokter karena depresi psikosomatis.

Ketika kita cemas, gejala fisik meningkat akibat meningkatnya aktivitas impuls saraf yang dikirim dari otak ke berbagai bagian tubuh, dan adanya pelepasan adrenalin ke dalam aliran darah.

Baca Juga: Nasi Goreng, Makanan Legendaris Indonesia yang Disukai Warga Asing, Ini Tips Menggoreng Sehat Tanpa Minyak

Gangguan psikiatrik atau gangguan jiwa beda terapinya dengan gangguan medis lainnya, khususnya penyakit infeksi akut.

Tidak heran pasien sering kaget ketika diberitahukan bahwa pengobatan gangguan psikosomatis bisa berlangsung kurang lebih 3 bulan sampai 12 bulan tergantung kondisi dan adaptasi pasien.

Pasien banyak yang menyamakan bahwa pengobatan ini bisa seperti mengobati penyakit infeksi yang hanya makan obat paling lama 2 minggu. Walaupun ada penyakit infeksi yang makan obatnya lama seperti TBC.Pengobatan yang lama ini karena kondisi sakit gangguan jiwa melibatkan sistem saraf otak yang ketika diberikan pengobatan tidak langsung menampakkan perbaikan.

Keinginan semua pasien yang berobat pastilah ingin sembuh tanpa ada sisa gejala alias sembuh sempurna. Sayangnya hal tersebut kadang tidak bisa terjadi saat pengobatan kasus-kasus psikosomatis.

Baca Juga: Musim Pancaroba Segera Datang, Siap-siap Imunisasi Influenza, Cukup Sekali Setahun!

Gangguan cemas dan depresi yang banyak mendasari kasus-kasus psikosomatis ini sering kali tidak selalu bisa sembuh sempurna. Ada gejala-gejala sisa yang sering dialami pasien.