Find Us On Social Media :

Kolesterol Jahat dan Kolesterol Baik Sebenarnya Dibutuhkan Tubuh, Namun Apa Bedanya?

Ingin Sehat? Kadar kolesterol baik harus lebih tinggi dari kadar kolesterol jahat.

Namun, jika kolesterol sudah berlebihan hal ini jadi berbalik membahayakan kesehatan. Penjelasannya sebagai berikut.

Baca Juga: Selalu Tampil Cantik dan Seksi, Ariel Tatum Sempat Dilarikan ke Rumah Sakit Sangat Cinta Petai yang Penuh Manfaat Kesehatan

Di dalam darah, kolesterol dibawa oleh protein. Gabungan keduanya disebut dengan lipoprotein.

Dua jenis utama lipoprotein adalah lipoprotein dengan kepadatan rendah (LDL) yang biasa disebut dengan kolesterol jahat dan lipoprotein dengan kepadatan tinggi (HDL) yang biasa disebut dengan kolesterol baik.

LDL bertugas mengangkut kolesterol dari organ hati ke sel-sel yang membutuhkan. Namun jika jumlah kolesterol tersebut melebihi kebutuhan, maka dapat mengendap pada dinding-dinding arteri dan menyebabkan penyakit.

Kolesterol LDL dianggap sebagai kolesterol ‘jahat’ karena memberikan kontribusi untuk plak, penebalan, deposit keras yang dapat menyumbat arteri dan membuatnya kurang fleksibel.

Kondisi ini dikenal sebagai aterosklerosis. Jika gumpalan terbentuk dan arteri menyempit, serangan jantung atau stroke dapat terjadi.

Baca Juga: Dampingi Sang Istri Selama Proses Kuret, Denny Cagur Pantang Menyerah Untuk Transfer Embrio Lagi

Kondisi lain yang disebut penyakit arteri perifer dapat berkembang ketika penumpukan plak arteri menyempit di pembuluh yang memasok darah ke kaki.