Bagi mereka atau anaknya yang sulit mengonsumsi serat yang bersumber langsung dari buah atau sayuran tadi.
Saat ini, sebenarnya sudah banyak jenis makanan yang terfortikasi yang dapat membantu mencukupi kebutuhan serat terutama untuk anak-anak.
Fortifikasi sendiri merupakan proses penambahan zat gizi dalam suatu produk termasuk serat untuk memudahkan tercapainya asupan gizi yang dianjurkan.
Sehingga dengan mengonsumsi pangan yang terfortifikasi dapat mencegah defisiensi terhadap vitamin atau mineral tertentu seperti serat ini.
Baca Juga: Cara Membuat Jus Kulit Manggis Untuk Mencegah Kanker dan Fakta Manfaatnya
Makanan yang terfortifikasi serat bisa kita temukan dalam produk susu tinggi serat.
Dari penjelasan tersebut, tak ada lagi alasan bagi kita terutama anak-anak untuk tidak terpenuhinya asupan serat harian.
Tidak suka sayur, bukan berarti anak kita harus kekurangan serat.(*)
Baca Juga: 5 Kebiasaan ini Bisa Sebabkan Kanker Usus, Banyak yang Tak Menyadarinya
#berantasstunting