Find Us On Social Media :

Loncatan Droplet Berisi Virus Sejauh 6 Meter, Alasan Kuat yang Sehat Harus Pakai Masker di Luar Rumah

Untuk saat ini kita harus meniru Ceko, semua orang harus pakai masker.

GridHEALTH.id – Menteri Kesehatan, Dr Terawan pernah menyatakan jika yang menggunakan masker itu orang sakit.

Mereka yang sehat tidak perlu. Salah?

Jawabannya tidak salah. Memang sejatinya mereka yang sehat tidak perlu menggunakan masker.

Baca Juga: Jangan Lengah Disaat Pandemi, Kematian akibat Demam Berdarah Dengue Sudah Mencapai 251 jiwa, Corona 122 jiwa

Mereka yang sakit harus menggunaka masker, maksudnya supaya tidak menularkan penyakitnya ke orang lain, dari batuk, bersin, atau saat dirinya berbicara dengan oranglain.

Hal itu senada dengan pernyataan WHO.

WHO menyatakan penggunaan masker dimasa pandemi SARS Cov2 ini hanya bagi pasien Covid-19, yang melayani pasien alias tenaga medis, dan yang menunjukkan gejala flu like symptoms. Masyarakat yang sehat tidak perlu.

Tapi anjuran itu baru bisa sukses dan berhasil, jika masyarakat patuh dan disiplin.

Mereka yang positif Covid-19, ODP, maupun PDP mau selalu menggunakan masker.

Baca Juga: Ditengah Pandemi Virus Corona, Wanita Ini Malah Tabrak Seorang Pria Sedang Jalan dengan Hewan Peliharaannya sampai Meninggal Dunia

Jika yang terjad sebaliknya? Inilah yang banyak terjadi sekarang ini di berbagai negara.

Sehingga dunia dilanda wabah virus SARS CoV-2.

Sekarang Virus SARS Cov-2 atau di msyarakat awam dikenal dengan nama virus corona Covid-19, malah merajalela dan melanda hampir semua negara di dunia.

Kasus Covid-19 melonjak pesat karena di tempat publik banyak pembawa Covid-19 yang tidak memakai masker.

Baca Juga: Perkembangan Penyebaran Covid-19 di Asia Tenggara, Malaysia Terbanyak Indonesia Urutan 4

Sehingga Covid-19 bertebaran di banyak titik lokasi publik, mencemari sekitar selain dari saat menghembus napas (exhalation), saat bernapas dan bicara, sewaktu batuk, dan bersin.

Asal tahu saja, mengutip tulisan dokter Handrawan Nadesul di laman facebooknya, jarak sembur droplet saat kita berbicara dan bernapas bisa mencapai 1,5 meter.

Baca Juga: Meletakan Amoxicillin dalam Tandon Air Untuk Penangkal Covid-19, Informasi yang Sangat Menyesatkan!

Baca Juga: Melebihi Data Update Pemerintah, Anies Baswedan: 283 Orang Meninggal dan Dimakamkan Sesuai Protokol Pemakaman Jenazah Covid-19

Bila batuk droplet yang keluar dari mulut kita bisa sejauh; lebih dua meter.

Droplet yang keluar dari mulut dan hidung bisa tembus hingga enam meter jauhnya jika kita bersin.

Sedangkan yang keluar dari hembusan napas, jatuh ke lantai atau benda atau barang disekitar kita, dan di situlah Covid-19 bertahan hidup.

Baca Juga: Jadi Andalan Hadapi Virus Corona, Ini Kesalahan Mencuci Tangan yang Sering Dilakukan

Berapa lamanya Covid-19 bertahan disitu, tergantung pada permukaan apa virus hinggap/menempel.

Bisa hitungan jam saja, bisa hitungan hari, yang jika ada seseorang menyentuhnya maka virus akan bermigrasi ke yang bersangkutan melalui tangganya yang memasukan makanan atau sekedar menyentuh mulut, hidung, atau mata.

Karenanya, sebelum makan, minum, dan menyentuh area kepala, kita diwajibkan untuk mencuci tangan terlebih dahulu dengan sabun di air mengalir.

Baca Juga: Salah Kaprah Berjemur, Bukan Virus yang Mati Justru Melemahkan Sistim Imun, Covid-19 Mudah Menginfeksi

Tujuannya untuk meluhkan virus dan membunuhnya.

Bagaimana dengan droplet yang yang bisa melayang di udara sejauh dua meter, hingga lebih dari enam meter?

Baca Juga: Salah Kaprah Berjemur, Bukan Virus yang Mati Justru Melemahkan Sistim Imun, Covid-19 Mudah Menginfeksi

Tentu tidak akan bisa ditangkal dengan cuci tangan.

Cara terbaik menangkalnya adalah dengan berdiam diri di rumah, supaya tidak berinterekasi dengan oranglain, yang tidak jelas apakah dia sudah terinfeksi virus SARS CoV2 atau tidak.

Sebab untuk meneteksi seseorang tanpa gejala sudah terinfeksi virus SARS CoV2 ini tidak mudah.

Baca Juga: Ridwan Kamil dan Sejumlah Pejabat Negara di Jawa Barat Sumbangkan Gaji untuk Memerangi Covid-19

Tapi bagaimana jika kita harus ke luar rumah?

Penggunaan masker adalah solusi terbaik untuk saat ini.

Jadi semua orang, baik yang sakit, tanpa atau dengan gejala, harus menggunakan masker.

Mereka yang sehat pun demikian, harus menggunakan masker jika keluar rumah.

Baca Juga: Hadapi Virus Corona, Jokowi Tetapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSSB), Apa Itu?

Baca Juga: Heboh! Dukun Gelar Ritual di Alun-alun Sragen untuk Mengusir Covid-19

Hal ini, penggunaan masker bagi semua orang, sudah diterapkan di negara Ceko.

Semua msyarakatnya diwajibkan memakai masker jika keluar rumah, walaupun kondsinya sehat. Memakai masker bagi semua berarti "Saya melindungi kamu, dan kamu melindungi saya dari Covid-19."(*)

#berantasstunting

#HadapiCorona 

Disarikan dari postingan Dr HANDRAWAN NADESUL di laman Facebooknya (31 Maret 2020; 06.05), yang diberi judul Mengapa Masker Sekarang Perlu Bagi Semua Orang?