Kondisi ini bisa memicu penumpukan bakteri, menstruasi yang berbau, dan risiko terkena penyakit langka namun sangat berbahaya yang bernama toxic shock syndrome (TSS).
TSS disebabkan oleh infeksi bakteri yang masuk ke dalam tubuh dan melepaskan racun berbahaya.
TSS bisa terjadi ketika kita menggunakan pembalut atau tampon dengan daya serap super dan yang jarang diganti.
Gejalanya bisa muncul secara tiba-tiba dan memburuk dengan cepat, seperti demam di atas 39°Celcius, sakit kepala, menggigil, tidak enak badan, diare, sakit tenggorokan, nyeri otot, susah bernapas, ruam, mata merah, pusing hingga pingsan. Jika tidak segera diobati, TSS bahkan dapat menyebabkan kematian.
Untuk itu, penting sekali bagi wanita untuk selalu memperhatikan penggunaan pembalut ini.(*)
Baca Juga: Catat, Ini Rekomendasi WHO Untuk Cegah Kehamilan Saat Pandemi Covid-19
#berantasstunting
#hadapicorona