Find Us On Social Media :

Tingkatkan Daya Tahan Tubuh, 4 Tips Ini Wajib Dilakukan untuk Sambut Adaptasi Kebiasaan Baru

Cara meningkatkan daya tahan tubuh menyambut adaptasi kebiasaan baru (AKB)

GridHEALTH.id -  Daya tahan tubuh yang baik kini menjadi salah satu kunci utama yang wajib diperhatikan selama pandemi Covid-19.

Pasalnya, daya tahan tubuh berpengaruh besar terhadap kesehatan tubuh dan dapat mencegah terjadinya infeksi

Baca Juga: Tak Pakai Mahal, 2 Ramuan Tradisional Ini Diklaim Mampu Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Jika daya tahan tubuh melemah, bakteri, virus, parasit, dan jamur dengan mudah dapat menyerang tubuh. 

Untuk itu, kita wajib menjaga dan meningkatkan daya tahan tubuh agar tetap terjaga selama pandemi Covid-19 dan untuk menyambut new normal atau kini disebut adaptasi kebiasaan baru (AKB).

Baca Juga: Petaka Tes Covid-19, Balita 1 Tahun Meninggal Dunia Usai Jalani Rangkaian Tes Swab

Menurut seorang ahli pengobatan preventif dan kesehatan, Sandra Darling, DO, ada 4 tips yang wajib dilakukan untuk menyambut adaptasi kebiasaan baru.

1. Makan makanan sehat

"Saya percaya pada kekuatan makanan penambah kekebalan," kata Dr. Darling, dikutip dari Cleveland Clinic. 

Sementara itu, Darling percaya akan adanya beberapa makanan yang dapat memacu sistem kekebalan tubuh, seperti:

Baca Juga: Usia Kandungan 40 Minggu, Vanessa Angel Melahirkan Anak Pertama Melalui Operasi Sesar

- Bawang putih, kandungan allicin dalam bawang putih, mampu untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Cobalah untuk mengonsumsi satu setengah dari siung bawang putih mentah (ataupun panggang) setiap hari. 

- Makanan dan minuman prebiotik, kandungan serat inulin dalam makanan ini dapat membantu tubuh tetap sehat, bahkan menjaga bakteri usus yang melindungi tubuh dari infeksi. Sumber prebiotik yang sangat baik adalah pisang hijau atau pisang raja, asparagus, atau yoghurt.

- Makanan kaya vitamin C, sebuah studi menemukan bahwa orang dewasa yang makan kiwi setiap hari selama sebulan mengalami penurunan signifikan dalam tingkat keparahan dan durasi gejala infeksi saluran pernapasan atas. Lebih baik mendapatkan vitamin C dari jeruk, brokoli, kiwi, atau blewah.

Baca Juga: Mau Tahu, Mengapa Ada Manusia yang Menurut Dokter Sudah Meninggal Dunia Tapi Bisa Hidup Kembali?

- Makanan kaya antioksidan, buah dan sayuran berwarna termasuk buah beri, wortel, dan bayam memiliki antioksidan yang melindungi tubuh terhadap stres oksidatif, yang berarti bagi sistem kekebalan yang lebih kuat.

2. Perbaiki pola hidup

Hidup di bawah tekanan yang berlangsung terus-menerus sepanjang hari, menyebabkan tubuh memproduksi terlalu banyak kortisol, hormon stres.

Seiring waktu, peningkatan kortisol menurunkan resistensi tubuh untuk melawan infeksi dan berkontribusi terhadap kurang tidur dan tekanan darah tinggi.

Untuk itu, Darling menyarankan kita untuk memprioritaskan tidur sebagai salah satu cara memperbaiki pola hidup.

Baca Juga: Usai Ancaman Reshuffle Kabinet, Jokowi Gertak Menteri Tak Bertele-tele dalam Berikan Laporan Kasus Covid-19

Tidur sekitar 7-8 jam setiap malam dapat berfungsi melawan infeksi.

Selain tidur, Darling juga menyarankan untuk melakukan meditasi selama 5 menit, dan latihan fisik setiap hari minimal 30 menit per hari.

3. Perbaiki pola pikir

Sama halnya dengan pola hidup, sikap dan pola pikir kita juga harus diperbaiki guna menyambut adaptasi kebiasaan baru (AKB).

“Pandemi Covid-19 menakutkan, sehingga mudah untuk tenggelam dalam pikiran negatif,” kata Dr. Darling.

Pola pikir positif sangat penting untuk kesehatan dan kesejahteraan.

Darling menyarankan untuk mengubah pemikiran 'Tidak akan baik-baik saja' menjadi 'Saya aman di rumah dengan orang-orang yang saya cintai.'

"Mulailah hari Anda dengan pemikiran positif atau bahkan mantra seperti, 'Saya baik-baik saja'," ujarnya.

Baca Juga: Vaksin Covid-19 Belum Ditemukan, Jusuf Kalla; 'Kita Pakai Masker Hingga 3 Tahun Kedepan'

4. Bantuan multivitamin

Setelah memperbaiki pola makan, pola hiidup, dan pola pikir, ada baiknya untuk menambahkan multivitamin dalam memerangi pandemi Covid-19 ini.

"Pergilah ke luar untuk mendapatkan udara segar dan sinar matahari, tetapi saya juga merekomendasikan untuk mengonsumsi suplemen vitamin D harian 1.000 hingga 2.000 IU," ungkap Darling.

Selain itu, gunakan juga beberapa minyak esensial yang dapat membantu menghadapi pandemi ini.

Minyak kayu putih dan pohon teh memiliki sifat antivirus yang dapat melindungi tubuh dari infeksi virus.

Minyak esensial lavender juga memiliki efek menenangkan, sehingga dapat membantu mengurangi kecemasan dan meningkatkan kualitas tidur. 

Baca Juga: Media Asing Soroti Biaya Mahal Tes CPR Di Indonesia, Bisa Sampai Puluhan Juta

Efek menenangkan tersebut merupakan kunci sukses dalam meningkatkan daya tahan tubuh.

Gunakan beberapa tetes minyak esensial tersebut dalam diffuser, atau membuat pembersih tangan menggunakan minyak pohon teh yang dicampur dengan gel lidah buaya dan isopropil alkohol.

Nah itulah, 4 tips meningkatkan daya tahan tubuh yang wajib dilakukan selama pandemi Covid-19 dan menyambut adaptasi kebiasaan baru (AKB). (*)

Baca Juga: Diciptakan Agar Tak Ada Komersialisasi, Kemenkes Bahas Sanksi bagi Pelanggar yang Menaikkan Biaya Rapid Test

#berantasstunting #hadapicorona