Find Us On Social Media :

Minuman Untuk Kesehatan Jantung, Dari Air Putih Hingga Teh Daun Kelor

Minum air putih sesuai kebutuhan dan umur jelas sangat baik untuk kesehatan jantung.

GridHEALTH.id - Penyakit jantung menyumbang hampir sepertiga dari semua kematian di seluruh dunia. Asal tahu saja, Jantung merupakan organ yang memiliki peran vital dalam tubuh.

Sementara, gangguan pada jantung bisa sangat membahayakan kesehatan dan  risiko penyakit jantung bisa dimiliki semua orang.

Makanan dan minuman memainkan peran penting dalam kesehatan jantung. Konsumsi makanan sehat dan menghindari makanan berlemak, tinggi gula, dan sodium menjadi awal baik untuk jantung sehat. Selain makanan, penting juga untuk memilih minuman yang sehat untuk jantung.

Minuman-minuman ini bisa membantu menurunkan tekanan darah, trigliserida, kadar kolesterol, dan peradangan yang semuanya merupakan faktor risiko penyakit jantung.

Ada sejumlah minuman yang bisa mendukung kesehatan jantung. Minuman ini bisa berupa teh herbal, jus, atau minuman-minuman yang biasa ditemukan sehari-hari.

Minuman ini bisa dikonsumsi secara rutin untuk mendukung kesehatan jantung. Berikut 10 minuman yang bisa mendukung kesehatan jantung, seperti disarikan dari Liputan 6.com dan Kompas Health;

Air putih

Jantung terus bekerja, memompa sekitar 2.000 galon darah sehari. Dengan tetap terhidrasi air putih kita membantu jantung melakukan tugasnya. Kekurangan air dapat menyebabkan darah menjadi lebih tebal, meningkatkan tekanan darah.

Baca Juga: Hipertensi Adalah Silent Killer, Perlu Perubahan Gaya Hidup dan Pengobatan yang Benar

Cokelat (kakao)

Kakao adalah bentuk cokelat murni yang umumnya kurang diproses dan lebih banyak nutrisi. Kakao dikemas dengan mineral dan antioksidan yang dapat bermanfaat bagi kesehatan jantung.

Minuman cokelat ini sangat kaya akan antioksidan flavonoid, yang dikenal karena manfaat kardiovaskularnya.

Produk kakao dapat membantu mengurangi tekanan darah, meningkatkan fungsi pembuluh darah, dan menurunkan risiko penyakit jantung.

Teh kembang sepatu

Bunga kembang sepatu adalah sumber antioksidan polifenol yang kuat, dan ekstrak kembang sepatu telah terbukti memiliki sifat penurun tekanan darah dan kolesterol  yang tentunya berdampak baik pada kesehatan jantung.

 

 Air perasan lemon

Air lemon mengandung zat bermanfaat dan merupakan sumber senyawa tanaman yang disebut flavonoid. Flavonoid dari buah-buahan jeruk terutama lemon sering dikaitkan dengan manfaat untuk sirkulasi darah.

Buah jeruk seperti lemon kaya akan vitamin C, antioksidan utama yang membantu melindungi sel dari kerusakan radikal bebas. Vitamin C dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke, serta menurunkan tekanan darah.

Matcha dan teh hijau

Matcha adalah jenis teh hijau yang mengandung epigallocatechin gallate (EGCG) tingkat tinggi. EGCG adalah senyawa polifenol dalam teh hijau yang memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi. Mengonsumsi teh matcha yang kaya EGCG dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung.

Teh hijau telah dikaitkan dengan sejumlah manfaat kesehatan, dari peningkatan pembakaran lemak hingga peningkatan sensitivitas insulin.

Teh hijau juga penuh kaya katekin, yang dapat bertindak sebagai antioksidan untuk mencegah kerusakan sel, mengurangi peradangan dan melindungi kesehatan jantung.

 Baca Juga: Info Untuk Wanita, Begini Pembagian Stadium Kanker Payudara dan Cara Pengobatannya

Baca Juga: Update Covid-19, DKI Temukan Ribuan Kasus Positif Orang Tanpa Gejala

Jus tomat

Tomat mengandung likopen, pigmen tumbuhan alami dengan sifat antioksidan kuat. Kadar likopen rendah dalam darah dikaitkan dengan peningkatan risiko serangan jantung dan stroke.

Antioksidan ini mencegah kerusakan oksidatif dan peradangan dan membantu mencegah penyakit jantung. Tomat juga membantu menurunkan kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik.

Kopi 

Kopi dapat menyebabkan sedikit peningkatan tekanan darah. Namun, jika dikonsumsi dalam porsi yang benar, kopi bisa bermanfaat bagi jantung.

 Kopi telah dikaitkan dengan beberapa manfaat kesehatan jantung yang mengesankan. Minum kopi dikaitkan dengan risiko gagal jantung, stroke, dan penyakit jantung koroner yang lebih rendah. Namun tidak disarankan mengonsumsi kopi lebih dari tiga cangkir sehari.

Air jahe

Jahe mengandung gingerol, zat dengan sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang kuat. Minum air jahe dapat mendukung penurunan kolesterol jahat dan kadar trigliserida darah secara signifikan.

 Jahe juga  telah terbukti menurunkan kadar gula darah dan meningkatkan berbagai faktor risiko penyakit jantung pada pasien dengan diabetes tipe 2.

Namun, penting diketahui untuk tidak mengonsumsi air jahe bersamaan dengan obat pengencer darah meskipun jahe baik untuk kesehatan jantung.

Teh daun kelor

Daun kelor dikenal dengan kandungan antioksidannya yang tinggi. Selain vitamin C dan beta-karoten, daun kelor memiliki kandungan Quercetin yang merupakan antioksidan kuat yang dapat membantu menurunkan tekanan darah.

Serbuk daun kelor memiliki manfaat jantung yang sehat, terutama dalam kontrol lipid darah, pencegahan pembentukan plak di arteri, dan penurunan kadar kolesterol.

Teh daun kelor juga membantu mengurangi peradangan dengan menekan enzim peradangan dan protein dalam tubuh, dan konsentrat daun kelor dapat secara signifikan menurunkan peradangan dalam sel.

Baca Juga: Orang Dewasa Makan Hati Ayam, Amankah Bagi Kesehatan Tubuh?

Baca Juga: Studi: Tidur Bareng Pasangan Bisa Bikin Lebih Nyenyak dan Pulas

Susu kedelai

Protein kedelai membantu menurunkan kadar kolesterol LDL dalam tubuh yang pada jangka panjang dapat menurunkan kemungkinan penyakit jantung dan baik bagi kesehatan jantung.

Asupan isoflavon yang lebih tinggi dikaitkan dengan pengurangan moderat dalam risiko penyakit jantung. Kedelai juga dapat membantu melawan peradangan yang merupakan salah satu penyebab utama penyakit jantung. (*)

 
#berantasstunting #hadapicorona