Find Us On Social Media :

Pasca Penetapan PSBB Ketat Oleh Anies Baswedan Kepala Daerah Jabodetabek Kumpul, Sepakat Berbagi 'Beban' Demi Hentikan Penyebaran Virus Corona

Anies Baswedan kembali terapkan PSBB ketat di DKI Jakarta karena jumlah kasus virus corona yang terus meningkat di wilayahnya.

GridHEALTH.id - Meskipun disindir para menteri Jokowi yang kelihatannya kurang suka dengan keputusan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan melakukan PSBB ketat, tetapi Anies tampaknya mendapat dukungan moril dari para kepala daerah Jabodetabek.

Buktinya malam ini, Kamis (10/09/2020), mereka melakukan rapat secara virtual sebagai tindak lanjut keputusan PSBB total yang diterapkan DKI Jakarta, pada Kamis siang (10/09/2020).

Sebabnya, keputusan tersebut akan sangat berdampak bagi kehidupan masyarakat di wilayah sekitarnya, Tangerang, Depok, Bekasi hingga Bogor.

Kepala daerah yang hadir Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Sekda Provinsi Banten. Wakil Walikota Bogor, Walikota Tangerang, Walikota Tangsel (Tangerang Selatan), Bupati Tangerang, Bupati Bogor, Wakil Walikota Bekasi dan Wakil Walikota Bogor dan yang mewakili Walikota Depok.

Dikutip dari CNBC (10/09/2020), pertemuan ini mengintensifkan komunikasi antarpimpinan wilayah.

Di dalamnya termasuk berbagi penggunaan rumah sakit untuk penanganan Covid-19 karena rumah sakit di wilayah DKI Jakarta disinyalir sudah hampir penuh akibat angka positif Covid-19 yang terus meningkat.

Baca Juga: PSBB Ketat Mulai Diberlakukan Senin Pekan Depan di Provinsi DKI Jakarta, Semua Wajib WFH

Baca Juga: Penambahan Kasus Terendah di Seluruh Eropa, Swedia Ternyata Tak Pernah Terapkan Lockdown, Ini Rahasia Suksesnya

"Sejauh ini masih akan dikoordinasikan lebih lanjut antara Pemprov DKI, Banten dan Jabar. Salah satunya dukungan pemanfaatan RS dan tempat isolasi yang masih mungkin dimanfaatkan oleh warga DKI di RS Jabodetabek.