Find Us On Social Media :

Donald Trump Kelabakan, di Masa Kampanye Penuh Persaingan Ketat, Orang Terdekatnya Satu per Satu Tumbang Karena Covid-19

Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan orang-orang terdekatnya terinfeksi Covid-19 di tengah masa kampanye presiden yang ketat melawan saingannya Joe Biden.

GridHEALTH.id - Manajer kampanye Donald Trump telah dites positif terinfeksi Covid-19. Ini adalah tamparan keras di saat mereka tengah mengejar langkah untuk pemilihan presiden Amerika Serikat pada bulan Desember 2020 mendatang.

Bill Stephien menerima diagnosisnya pada Jumat malam dan mengalami apa yang digambarkan oleh seorang pejabat senior kampanye sebagai "gejala mirip flu ringan".

Orang-orang yang mengetahui situasi tersebut mengatakan Stepien yang berusia 42 tahun berencana untuk mengarantina sampai dia pulih.

Wakil Manajer Kampanye Justin Clark diharapkan untuk mengawasi markas besar tim Trump di Arlington, negara bagian Virginia.

Sementara Stepien bekerja dari jarak jauh, meskipun para penasihat menekankan bahwa dia akan mempertahankan kendali atas kampanye tersebut.

Pengungkapan kasus Stepien menyusul kasus positif yang dialami Ketua Republican National Comitee (RNC)  badan yang mengurusi kampanye Trump,  Ronna McDaniel yang juga mengumumkan pada Jumat pagi bahwa dia juga terinfeksi, seperti dikutip dari Politico, Sabtu (03/10/2020).

Baca Juga: Profesor Akmal Taher : 'Ada yang Berusaha Kecilkan Angka Kematian Covid-19'

Baca Juga: Hari Lansia Internasional; Rekomendasi Bagi Lansia Menjelang Akhir Masa Tanggap Darurat Covid-19

Berita itu datang pada saat yang berbahaya bagi Trump, dengan jajak pendapat menunjukkan dia berada di belakang Joe Biden, lawan politiknya.

Kini tidak lagi mengisolasi diri di Gedung Putih, Trump dikabarkan dirawat di Walter Reed Army Hospital di Washington DC pada Jumat sore , mengutip dari Fox News (02/10/2020).

Melihat kondisi ini,  para penasihatnya bergegas untuk menilai kembali rencana mereka untuk bulan terakhir kampanye mengingat banyak lingkaran mereka yang terinfeksi Covid-19.

 

Bukan hanya dua kepala aparat politik yang merupakan orang terdekat presiden yang telah terjangkit virus corona sekarang ini. Nyatanya ada tambahan korban lain.

Kellyanne Conway, yang juga membantu  Donald Trump dalam mempersiapkan penampilan debatnya di Cleveland,  mengumumkan bahwa hasil tesnya postif Covid-19.

“Malam ini saya diuji positif untuk Covid-19,” cuit Conway di akunnya pada Sabtu (3/10).

“Gejala saya ringan (batuk ringan) dan saya merasa baik-baik saja. Saya telah memulai proses karantina dengan berkonsultasi dengan dokter. Seperti biasa, hati saya bersama semua orang yang terkena pandemi global ini,” tambah mantan konselor Gedung Putih itu.

Baca Juga: Tak Perlu Khawatir Perut Kembung Saat Haid, Terjadi Karena Perubahan Hormon

Baca Juga: Penderita Diabetes Wajib Tahu, Indeks Glikemik dan Glycemic Load

"Sampai jumpa lagi dua minggu, saya akan baik-baik saja," cuitnya kemudian.

Sebelumnya, Conway juga menghadiri acara Rose Garden pada Sabtu pekan lalu, saat Trump mengumumkan pencalonan Amy Coney Barrett di Mahkamah Agung.

Detelah dari sana, Conway mendampingi Trump dalam acara debat Selasa malam di Cleveland, seperti dikutip dari CNN, Sabtu (03/10/2020).

Conway adalah daftar orang berikutnya yang ada di lingkaran Trump yang dinyatakan terinfeksi Covid-19.

Meskipun sudah tidak menjabat lagi, Conway masih tetap berada di dekat Trump memberikan masukan dan beberapa hal lainnya.

Ajudan lama itu juga berada di dekat presiden untuk membantu mempersiapkan acara debatnya melawan calon Demokrat Joe Biden.

Pejabat Kota Cleveland mengumumkan, bahwa mereka telah mengkonfirmasi setidaknya 11 kasus virus corona terkait dengan debat presiden yang diadakan di wilayah itu pada hari Selasa (29/09/2020).

Baca Juga: 6 Manfaat Masker Hydrogel, Melembapkan Kulit Hingga Anti Penuaan Dini

Baca Juga: Kenali Kanker Serviks, Silent Killer yang Seringkali Tanpa Gejala

“Secara total, saat ini, kami mengetahui 11 kasus yang berasal dari perencanaan dan pengaturan pra-debat,” kata siaran pers.

Pemimpin minoritas DPR negara bagian Demokrat di Ohio men-tweet hari ini tentang frustrasinya dengan peserta debat, termasuk anggota keluarga Trump, yang menolak  memakai masker.

Baca Juga: Merebus, Mengukus dan Mengetim, Tiga Metode Memasak Paling Sehat

Baca Juga: Terpaksa Menyimpan Telur di Kulkas? Hindari Menyimpan di Bagian Pintu

Semua orang mengatakan, debat presiden 2020 pertama berantakan. Dan itu sebelum menjadi jelas bahwa semakin banyak peserta debat telah didiagnosis terinfeksi Covid-19.(*)