Melansir laman nct.org.uk, terdapat beberapa hal yang perlu dipastikan oleh ibu hamil sebelum melakukan pijatan perineum, di antarnya sebagai berikut:
- Pastikan tangan dalam keadaan bersih dan kuku sudah dipotong untuk melindungi jaringan di vagina dan perineum yang halus.
- Gunakan minyak atau pelumas tanpa wewangain, seperti minyak vitamin E, almond, atau zaitun.
- Letakkan dua bantal sebagai sandaran, jika ingin melakukannya dalam posisi duduk atau berbaring.
Beberapa orang merasa pijatan lebih rileks dilakukan setelah mandi, tapi ada juga yang merasa lebih mudah jika berdiri.
- Bisa juga menggunakan kaca kecil untuk memastikan teknik pijatan yang dilakukan sudah tepat.
Lantas, bagaimana teknik pijatan perineum yang benar?
Baca Juga: Bersiap Menghadapi Persalinan? Kenali Dua jenis Obat Pereda Nyeri Saat Melahirkan
Sebelum melakukan teknik pijatan perineum, ibu hamil disarankan untuk menarik napas yang dalam agar bisa lebih tenang.
Berikut adalah beberapa teknik pijatan perineum yang bisa dilakukan agar proses melahirkan normal berjalan lancar.
1. Letakkan ibu jari sekitar 2,5-4 sentimeter di dalam bagian belakang dinding vagina. Jika ini pertama kali, maka gunakan cermin agar lebih mudah.
2. Berikan tekanan secara perlahan ke anus dan sisi samping. Ibu hamil mungkin akan merasakan jaringan perineum merenggang.