Find Us On Social Media :

Hati-hati Memilih Makanan untuk Anak, Berdampak Pada Kesehatan Mental

Makan makanan yang tepat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan fisik dan mental anak.

Banyak faktor yang mempengaruhi pemilihan makanan dan pola makan anak. Salah satu faktornya adalah kerawanan pangan atau kurangnya akses terhadap pangan karena masalah sosial dan ekonomi.

Faktor lain yang mempengaruhi pemilihan makanan adalah kehidupan rumah yang penuh tekanan, yang menyebabkan memilih junk food atau tidak makan banyak.

Body shaming atau bullying di sekolah terkait berat badan anak bisa membuat mereka melewatkan waktu makan.

Beberapa mungkin melewatkan makan karena tekanan diet atau melihat orang tua mereka berdiet.

Kurangnya praktik pemberian makan yang positif dan panutan juga merupakan faktor penting untuk tidak makan buah, sayuran, dan makanan kaya vitamin dalam jumlah yang cukup.

Makan makanan yang tepat sangat penting untuk membina kesehatan mental yang baik di antara anak-anak untuk menghindari berjalan dengan masalah ini hingga dewasa.

Ada banyak gangguan kesehatan mental seperti kecemasan dan depresi yang bisa muncul di usia muda.

Oleh karena itu, saat ini sangat penting untuk menerapkan kebiasaan sehat dan menjalani gaya hidup yang baik.

Baca Juga: Healthy Move, 10 Cara Agar Kita Termotivasi Rajin Berolahraga

Baca Juga: Alergi Makanan, Ini Berbagai Penyebabnya yang Perlu Diketahui 

3. Mengubah pola makan dan makan makanan sehat

Karena kurangnya promosi nutrisi yang baik, anak-anak dan orangtua tidak menyadari beberapa efek nutrisi pada kesehatan mental.

Oleh karena itu, strategi kesehatan masyawakat harus dapat memberikan paparan makanan berkualitas tinggi dan meningkatkan akses anak terhadap makanan bergizi. Orangtua juga harus belajar tentang praktik pemberian makan.

Beberapa makanan mendukung kesehatan mental. Buah dan sayuran mengandung beberapa vitamin dan mineral yang dibutuhkan untuk perkembangan otak.

4. Perhatikan sumber makanan yang dapat meningkatkan kesehatan mental anak