Find Us On Social Media :

7 Makanan Terbaik di Hari Lebaran Untuk Menghindari Risiko Penyakit Jantung

Cokelat hitam mengandung polifenol dan flavanol, senyawa anti-inflamasi yang membantu melindungi jantung.

Serat melindungi jantung dengan meningkatkan kemampuan tubuh untuk memproduksi reseptor low-density lipoprotein (LDL), yang bertindak seperti penjaga, menarik kolesterol "jahat" keluar dari darah.

Dan kacang-kacangan adalah sumber yang sangat baik. Para peneliti di University of Leeds  di Inggris menganalisis sejumlah penelitian dan menemukan bahwa risiko penyakit kardiovaskular secara signifikan lebih rendah untuk setiap 7 gram serat yang dikonsumsi.

3. Teh Rooibos

Sebuah studi baru-baru ini di Penn State menemukan bahwa orang yang bereaksi buruk terhadap situasi stres telah meningkatkan tingkat peradangan di tubuh mereka—dan peradangan secara langsung terkait dengan obesitas, serta penyakit seperti diabetes, penyakit jantung, dan kanker.

Saat kecemasan meningkat, kita juga bergantung pada hormon stres seperti kortisol—dikenal sebagai "hormon lemak perut" karena kemampuannya menarik lipid dari aliran darah dan menyimpannya di sel lemak kita.

Apa yang membuat teh rooibos sangat baik untuk menenangkan pikiran adalah flavanoid unik yang disebut Aspalathin.

Penelitian menunjukkan senyawa ini dapat mengurangi hormon stres yang memicu rasa lapar dan penyimpanan lemak, serta menjaga kesehatan jantung.

4. Tomat

Baca Juga: Menu Lebaran yang Sehat Bagi Penderita Hipertensi dan Pasien Stroke

Baca Juga: Healthy Move, Latihan Aman untuk Kehamilan Trimester Ketiga

Tomat sangat kaya akan likopen, antioksidan yang, tidak seperti kebanyakan nutrisi dalam produk segar, meningkat setelah dimasak dan diproses.

Lusinan penelitian menunjukkan hubungan antara asupan rutin tomat kaya likopen dan risiko penyakit kardiovaskular, kerusakan kulit, dan kanker tertentu yang lebih rendah.