Find Us On Social Media :

Cegah Sejak Dini, Ini 6 Gejala Kanker Payudara Tidak Boleh Diabaikan

Mengetahui gejala kanker payudara sejak dini membantu pengobatan lebih cepat.

GridHEALTH.id - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat, kanker payudara adalah kanker yang paling banyak diderita oleh wanita. Meskipun pria berisiko kena, namun angka penderitanya lebih banyak pada wanita.

Angka ini menyebar, tidak hanya di perkotaan, tetapi pedesaan tidak jauh tertinggal dengan angka yang terus meningkat, statistik ini terutama berlaku bagi mereka yang tinggal di kota.

Perlu diingat bahwa angka ini tidak hanya statistik dan beranggapan kanker payudara tidak akan pernah terjadi pada kita. 

Hal-hal seperti gaya hidup yang tidak sehat, stres, kebiasaan makan yang tidak seimbang, jam tidur yang tidak teratur, awal menarche (menstruasi), menopause terlambat dan kehamilan terlambat (di atas usia 30-an) membuat kita lebih rentan menderita kanker ini.

Dikutip dari American Cancer Society, kanker payudara paling baik diobati pada tahap awal, oleh karena itu deteksi, diagnosis, dan pencegahan menjadi jauh lebih penting.

Berikut adalah 6 gejala kanker payudara yang harus diketahui setiap wanita;

Gejala #1:  Ada benjolan

Jika kita melihat ada benjolan atau simpul yang keras, yang biasanya tidak menimbulkan rasa sakit di payudara  (salah satu atau keduanya), maka inilah saatnya untuk melakukan mamografi.

Menemukan benjolan memang membutuhkan sedikit usaha, dan melakukan pemeriksaan payudara sendiri secara teratur sangat penting untuk mendeteksi gejala ini lebih awal.

Baca Juga: Pemeriksaan BRCA 1/2 Germline Seperti Dilakukan Angelina Jolie Mampu Deteksi Mutasi Gen Terkait Risiko Kanker Payudara

Baca Juga: Kabar Baik Bagi Penyandang Hipertensi, Tak Perlu Menaruh Garam Pada Makanan, Sumpit Listrik Ini Akan Memberi Rasa Asin

Gejala #2: Sedikit mengerasKadang-kadang, kita mungkin tidak dapat membedakan benjolan yang dipotong dengan jelas, tetapi rasa 'kental' ada di sana. Dan rasa ini berbeda dibandingkan dengan area yang sama pada payudara yang berlawanan.

Kita akan merasakan semacam pengerasan di salah satu area payudara yang harus diperiksa lebih awal.

Biasanya gejala ini diabaikan sebagai perubahan kecil pada komposisi payudara, tetapi mengingat ini bisa menjadi indikator awal kanker payudara, lakukan tes sesegera mungkin.

Gejala #3: Keluarnya cairan dari putingDalam keadaan normal seharusnya tidak ada cairan yang keluar dari puting (kecuali kita sedang hamil atau baru saja melahirkan).

Tetapi jika melihat cairan berdarah atau bernoda darah keluar dari puting, itu pertanda bahwa kita perlu mengunjungi dokter segera.Gejala # 4: Perubahan bentuk putingJika baru-baru ini memperhatikan 'tarik ke dalam' atau 'tarikan ke dalam' pada puting Anda atau bahkan perubahan arah, itu adalah tanda bahwa ada sesuatu yang salah. Puting yang normal harus menghadap ke luar dan terlihat sehat.

Baca Juga: Healthy Move, 5 Cara Menemukan Waktu Berolahraga Seluruh Keluarga

Baca Juga: 5 Jenis Bakteri Dalam Urin Bisa Jadi Penunjuk Adanya Kanker Prostat  

Gejala # 5: Perubahan tekstur kulit di atas payudaraBiasanya kulit di sekitar payudara  lembut dan kenyal, tetapi jika melihat adanya perubahan pada tekstur kulit di sekitar payudara,  itu adalah tanda peringatan yang pasti.

Menurut American Cancer Society, jika kulit di sekitar payudara terasa tebal, keras dan seperti kulit 'jeruk',  kita perlu segera mengetahui penyebab penebalan ini.Gejala # 6: Simpul di ketiakKita semua memiliki kelenjar getah bening di ketiak kita dan ini biasanya meradang saat terinfeksi.

 Baca Juga: Mengapa Kulit Jadi Kering dan Gatal Saat Fungsi Ginjal Terganggu, Ini Sebabnya

Baca Juga: The Dark Triad: 3 Tipe Kepribadian Gelap Kata Psikolog, Hindari Jadi Teman Apalagi Jadi Pasangan

Tetapi jika  melihat 'simpul' kecil atau simpul di ketiak yang agak keras atau sakit untuk disentuh, itu mungkin merupakan tanda kanker payudara.Terakhir, cara terbaik untuk mendeteksi adanya kanker payudara adalah dengan melakukan pemeriksaan payudara secara rutin.

Melakukan pemeriksaan diri tepat waktu dan tes medis berkala untuk memeriksa setiap perubahan pada payudara adalah cara terbaik untuk mengetahui kondisi awal dan meningkatkan peluang untuk pemulihan yang cepat dan efektif. (*)