GridHEALTH.id - Anak sembelit atau mengalami konstipasi menjadi salah satu masalah umum yang dihadapi para orang tua, maka mengetahui penyebab dan cara mengatasinya adalah hal yang diperlukan bagi orang tua.
Karena sembelit atau konstipasi pada anak akan sangat membuat anak merasa tidak nyaman, sehingga diperlukan langkah yang tepat untuk segera menyelesaikan permasalahan ini.
Inilah beberapa hal yang menyebabkan anak sembelit ga sembuh-sembuh dan perhatikanlah bagi orang tua, apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan untuk mengatasi anak sembelit ga sembuh-sembuh.
Sembelit atau konstipasi adalah kesulitan yang dihadapi anak saat BAB, bisa ditandai dengan jarangnya BAB hingga rasa sakit yang dialami ketika BAB.
Frekuensi BAB yang terhitung dalam kategori sembelit adalah kurang dari tiga kali dalam seminggu, baik bagi orang dewasa maupun anak.
Pada usia anak di atas 4 tahun, dalam kasus yang ekstrem anak dapat mengalami encopresis, kondisi keluarnya feses secara tidak sengaja.
Penyebab Sembelit
Penyebab umum dari terjadinya sembelit adalah kurang cairan, kurang asupan serat, kebiasaan menahan atau menunda BAB, penumpukan tinja di usus besar akibat BAB yang tidak tuntas, hingga faktor genetika.
Selain beberapa penyebab umum yang biasa terjadi pada anak sembelit, bisa jadi anak sembelit yang ga sembuh-sembuh juga disebabkan dari penyebab lainnya, seperti penyakit yang menyebabkan kurangnya cairan tubuh dan dehidrasi (muntah atau demam, dan lainnya), konsumsi obat seperti morfin, adanya penyakit hipotiroidisme (kelenjar tiroid kurang aktif) atau penyakit hirschsprung (penyakit usus yang biasa terdiagnosis pada beberapa minggu pertama kehidupan).
Melihat kondisi anak sembelit yang ga sembuh-sembuh, orang tua dapat melakukan beberapa cara, salah satu perawatan yang paling umum dan membutuhkan waktu panjang adalah perubahan pola makan dan gaya hidup.
Baca Juga: Pijat 6 Titik Ini Untuk Redakan Masalah Susah BAB alias Sembelit
Perawatan jangka panjang ini membutuhkan kesabaran, kerjasama, dan komitmen dari anggota keluarga dan pihak sekolah, untuk membantu mengatasi masalah sembelit pada anak yang ga sembuh-sembuh.
Penanganan Sembelit
Berikut ini hal-hal yang tidak boleh dilakukan orang tua pada saat anak mengalami sembelit yang ga sembuh-sembuh, diantaranya:
1. Peningkatan serat secara drastis
Saat anak mengalami sembelit dan waktu BAB yang tidak teratur, dengan peningkatan serat secara drastis justru akan menyebabkan sistem cadangan lebih banyak, di mana cadangan tambahan inilah yang membuat anak semakin tidak nyaman.
2. Terlalu mengandalkan obat pencahar
Pengguanaan obat pencahar yang terus menurus akan mengakibatkan konsekuensi negatif lainnya bagi tubuh, di mana usus yang dikosongkan dengan obat pencahar dipaksa untuk tetap bergerak sehingga akan menghadirkan efek samping.
3. Menunggu anak mendapat dorongan untuk BAB
Ketika seorang anak mengalami sembelit yang ga sembuh-sembuh, biasanya anak menjadi terbiasa untuk mengabaikan rasa ingin BAB, hal ini menyebabkan anak semakin sulit untuk BAB dan sulit melatih anak mendapatkan waktu BAB yang pasti.
4. Konsumsi buah dan sayur yang dipaksakan
Baca Juga: Jambu Merah Buah Kaya Serat, Obat Alami Untuk Mengatasi Sembelit
Tidak semua anak suka mengkonsumsi buah dan sayur, namun dengan orang tua yang memaksa anak untuk langsung menyukai buah dan sayur tidak akan menyelesaikan masalah sembelit pada anak yang ga sembuh-sembuh, karena sejatinya makan buah dan sayur adalah sebuah kebiasaan yang harus dibentuk dan perlu waktu.
5. Konsumsi jus buah yang dipaksakan
Begitupun dengan konsumsi jus buah yang tidak selalu disukai anak, orang tua alangkah lebih baik melakukan cara lain ketimbang memaksakannya, seperti memberikan sorbitol sesuai aturan ketimbang harus menambahkan jus dengan kandungan gula yang terlalu banyak.
Sedangkan, inilah hal-hal yang boleh dilakukan dan direkomendasikan untuk orang tua yang anaknya mengalami sembelit ga sembuh-sembuh:
1. Konsumsi pencahar sesuai aturan
2. Buat pola BAB menjadi teratur dan mulai biasakan makanan berserat tinggi secara konsisten
3. Tentukan waktu untuk anak BAB, sehingga bisa mengingatkan anak saat sudah waktunya untuk BAB (waktu terbaik untuk BAB adalah setelah makan atau setelah olahraga)
4. Konsumsi biji chia seed yang sudah dihancurkan dan dijadikan topping makanan dengan pemakaian sebanyak satu sendok
5. Campurkan jus prune dalam makanan anak untuk mendapatkan rasa yang lebih disukai anak.(*)
Baca Juga: 5 Penyebab Konstipasi dan 6 Makan untuk Mengatasi Masalah Sembelit