GridHEALTH.id - Ketika kulit di kaki menjadi sangat kering hingga pecah-pecah, berarti kita memiliki masalah kulit kering yang serius.
Tumit pecah-pecah membutuhkan kelembapan yang serius dengan cepat untuk mencegah rasa sakit, pendarahan, dan infeksi."Anda harus menjaga kelembapan kulit dengan baik," kata Alan K. Mauser, DPM, ahli penyakit kaki di Louisville, Kentucky di Amerika Serikat.
"Anda harus mengurangi jaringan kalus penebalan, baik secara manual atau kimiawi. Kadang-kadang Anda bisa memberi obat di sana yang mengurangi jaringan kalus, tetapi itu adalah pekerjaan rajin yang konstan untuk menjaga kulit Anda tetap lembap."Tumit pecah-pecah terjadi karena satu alasan utama , kulit tumit terlalu kering untuk menahan tekanan besar pada tumit.
Jadi saat kaki mengembang, kulit kering dan kapalan di tumit pecah begitu saja. Perawatan terbaik untuk tumit pecah-pecah adalah mengembalikan kelembapan pada kaki, sebelum terlambat.
Masalah tumit pecah-pecah bukan hanya masalah estetika. Tumit pecah-pecah dapat menimbulkan masalah kaki yang serius.
"Fisura atau retakan akan terinfeksi, dan Anda perlu mengobatinya dengan antibiotik topikal," kata Dr. Mauser.
Untuk mencegah infeksi, beberapa retakan yang dalam di tumit mungkin perlu ditangani oleh ahli penyakit kaki. "Terkadang, kita bisa menggunakan lem medis untuk menutup retakan."
Cara Menjaga Tumit Bebas Retak
- Investasikan dalam krim kaki yang bagus. Carilah krim pelembab yang kaya dan berat atau bahkan minyak untuk dioleskan ke kaki yang kering.
Jika terasa berminyak, itu bagus untuk tumit kering dan pecah-pecah. Kita harus melakukan ini segera setelah keluar dari bak mandi untuk penyerapan terbaik.
Baca Juga: 5 Pengobatan Rumahan Untuk Mengatasi Kulit Kering Secara Alami
Baca Juga: Orang Dengan Auto Imun Rentan Terpapar Covid-19, Butuh Asupan Vitamin D Setiap Hari
- Cobalah petroleum jelly. Mungkin perlu beberapa saat untuk meresap, tetapi petroleum jelly adalah cara yang baik untuk mengembalikan kelembapan pada tumit yang pecah-pecah.
Oleskan pada kaki di malam hari sebelum tidur, kenakan kaus kaki yang nyaman, dan biarkan meresap semalaman saat kita tidur.
- Pakai sabun yang kandungannya ringan. Sangat penting untuk menjaga tumit yang pecah-pecah tetap bersih dan kering, tetapi sabun yang keras dapat membuat kaki tetap kering.
Gunakan pembersih yang lembut dan ringan yang tidak akan menghilangkan lebih banyak kelembapan dari kaki kita.
- Minum banyak air. Ketika kita tidak minum cukup air, mulut dan tenggorokan terasa kering, begitu juga dengan kulit. Minum banyak air untuk membantu rehidrasi kulit saat kita menyembuhkan tumit pecah-pecah.
Mencegah Kulit Retak
Ada hal yang dapat kita lakukan untuk membantu menjaga kelembapan dan tumit pecah-pecah:
- Melembabkan setelah setiap mandi. Setiap kali kita keluar dari bak mandi atau pancuran, langkah selanjutnya adalah mengoleskan pelembab ke kaki. Ini membantu mengunci kelembapan.
- Jangan terlalu lama mandi. Air di dalam tubuh menghidrasi, tetapi air di luar tubuh membersihkan minyak dan menyedot kelembapannya.
Saat kita mandi, jaga agar tetap pendek. Semakin banyak waktu yang kita habiskan di bak mandi, semakin banyak kelembapan yang hilang di kaki.
- Jaga agar air tetap suam-suam kuku. Alih-alih mandi air panas atau pancuran, jaga agar airnya sedikit lebih dingin. Air yang sangat panas akan mengeringkan kulit, di kaki dan di tempat lain.
- Cobalah mandi oatmeal. Lewati sabun yang keras demi sesuatu yang tidak terlalu kering. Mandi dengan pembersih yang melembapkan dan menenangkan kulit yang berbahan dasar oatmeal akan membantu melindungi kaki dari tumit pecah-pecah.
Baca Juga: Healthy Move, 3 Latihan Aerobik yang Dapat Mengoptimalkan Kerja Otak
Baca Juga: Perfeksionis Cenderung Memiliki Gangguan Kesehatan Mental, Studi
- Jangan menggosok kaki. Menggosok kaki dengan kuat dengan waslap untuk membersihkannya atau handuk untuk mengeringkannya setelah mandi hanya akan membuat kaki lebih kering. Tepuk-tepuk kulit dengan lembut hingga bersih dan kering.
Jika kita melihat tanda-tanda infeksi (nyeri, kemerahan, atau bengkak) di sekitar area yang kering dan pecah-pecah, kita harus pergi ke ahli penyakit kaki.
Dan penyandang diabetes harus selalu memeriksakan kondisi kaki ke ahli penyakit kaki – terutama tumit pecah-pecah.Tumit pecah-pecah memang menyebalkan, tetapi dengan usaha ekstra dan sedikit memanjakan, kita bisa membersihkannya dalam waktu singkat. (*)