Find Us On Social Media :

Healthy Move, Mencoba Hamil? Pakar Kesehatan Reproduksi Mengatakan Latihan Ini Dapat Mengoptimalkan Kesuburan

Olahraga ekstrem yang dilakukan terlalu sering dapat menurunkan peluang kehamilan karena kesuburan terganggu.

“Wanita yang berolahraga secara berlebihan dapat mengalami amenore (tidak adanya periode menstruasi) atau memiliki indeks massa tubuh yang sangat rendah, yang keduanya buruk untuk kesuburan.”

Apa yang harus dilakukan jika sedang menjalani perawatan kesuburan?Jika saat ini sedang melakukan perawatan kesuburan seperti fertilisasi in vitro (IVF), tanyakan kepada dokter Anda tentang rekomendasi mereka untuk berolahraga selama siklus perawatan ini. Mereka mungkin menyarankan kita menghindari latihan berdampak tinggi.“Olahraga kontak dan benturan tinggi saat menjalani perawatan kesuburan dapat menyebabkan ovarium berputar pada pedikelnya,” jelas Karenne Fru, MD, PhD, spesialis kesuburan dengan OMA Fertility. "Ini disebut sebagai torsi ovarium."

Dia menyarankan untuk fokus pada latihan berdampak rendah, seperti bersepeda atau berjalan, dan hanya melakukan aktivitas berdampak lebih tinggi ketika ovarium tidak distimulasi dan berukuran normal.Selain itu kita mungkin dapat menurunkan intensitasnya. Sebab, melakukan aktivitas berat selama empat jam atau lebih setiap minggu dapat mengurangi tingkat keberhasilan IVF, menurut sebuah studi tahun 2016 yang diterbitkan di Reproductive BioMedicine Online.

Baca Juga: Waspada Ibu Hamil Pengidap Asam Urat Tinggi, Bisa Dikenali dari Ciri-ciri Berikut Ini

Baca Juga: Mengenal Antibiotik, dan Cara Penggunaan yang Tepat Agar Tidak Menimbulkan Efek Samping yang Serius

Jadikan latihan sebagai bagian dari strategi menyeluruhOlahraga saja bukanlah obat mujarab untuk meningkatkan kesehatan reproduksi.. Tetapi mempertahankan rutinitas kebugaran yang konsisten dikombinasikan dengan kebiasaan gaya hidup sehat lainnyam, seperti nutrisi yang tepat, tidur nyenyak, mengelola stres, dan menghindari merokok dan alkohol, dapat meningkatkan peluang kita untuk hamil. (*)