GridHEALTH.id - Darah rendah (hipotensi) adalah kondisi ketika tekanan darah seseorang di bawah normal, yaitu 90/60 mmHg.
Melansir Mayo Clinic, penyebab tekanan darah rendah (hipotensi) bisa bervariasi, dari dehidrasi sampai kondisi kesehatan tertentu.
Beberapa hal yang dapat menyebabkan tekanan darah rendah, yaitu dehidrasi, kehamilan, gangguan jantung, gangguan endokrin, infeksi berat (septikemia), reaksi alergi parah (anafilaksis) dan konsumsi obat-obatan yang dapat menyebabkan tekanan darah rendah.Hipotensi tidak selalu menunjukkan gejala. Namun, beberapa tanda tekanan darah rendah yang menonjol antara lain bisa berupa pusing, dehidrasi, dan kelelahan.Cara ideal untuk melawan kondisi ini adalah dengan mengikuti diet makanan yang tepat. Penting diketahui bahwa makanan yang kita konsumsi berdampak langsung pada kesehatan jantung dan tekanan darah kita.
Selain itu, pola makan yang kekurangan protein, vitamin B12 dan B9 (juga dikenal sebagai folat) dapat mencegah tubuh memproduksi cukup sel, yang dapat menyebabkan anemia dan tekanan darah rendah.Akibatnya, sangat penting untuk memiliki makanan yang mengandung proporsi yang tepat dari semua nutrisi. Ini akan membantu tubuh mempertahankan tekanan normal kurang dari 120/80 mm Hg.Menurut ahli kesehatan, tekanan darah di bawah 90/60 mm Hg adalah tanda hipotensi yang jelas. Oleh karena itu, sebagai protokol pengobatan, dokter dan ahli gizi meresepkan diet sehat yang membantu menaikkan tekanan darah seseorang.Di bawah ini adalah daftar makanan yang baik untuk pasien tekanan darah rendah, diurutkan dari yang paling efektif hingga yang paling sedikit sehubungan dengan kandungan airnya. Di sini, lihat:1. KismisSelain menurunkan hipertensi, kismis juga efektif mengelola tekanan darah rendah.Kita bisa merendam sekitar 10 buah kismis dalam air semalaman. Keesokan paginya, kita bisa memakannya satu per satu dengan perut kosong. Alternatifnya, kita juga bisa mengambil air yang telah direndam kismis.
Baca Juga: Perbedaan Darah Rendah dan Kurang Darah yang Belum Banyak Diketahui
Baca Juga: Penyebab Kapalan di Jari Tangan dan Cara Ampuh Atasi dengan Bahan Alami
2. KafeinMinuman seperti teh dan kopi dapat menyebabkan peningkatan detak jantung, bersamaan dengan lonjakan sementara tekanan darah. Faktanya, tekanan darah naik dalam satu jam pertama setelah mengonsumsi kafein, dengan efeknya bertahan sekitar 2-3 jam.Tetapi peningkatan ini kecil dan berjangka pendek. Selain itu, asupan kafein tidak memengaruhi semua orang dengan cara yang sama, dan peminum kopi biasa mungkin tidak mengalami peningkatan tekanan darah setelah mengonsumsi kafein.3. BrokoliVegan dan vegetarian dapat mempertimbangkan untuk mengonsumsi brokoli karena sayuran ini mengandung folat, zat besi, dan kandungan air yang tinggi.
Satu cangkir brokoli mentah mengandung sekitar 89% air. Oleh karena itu, ini adalah pilihan yang sangat baik untuk dimasukkan ke dalam diet makanan bagi penderita tekanan darah rendah.Selain itu, secangkir brokoli mentah mengandung sekitar 2,5 gram protein dan 78mcg folat. Sedangkan secangkir brokoli matang mengandung sekitar 1 mg zat besi bersama dengan 93 g air.4. TelurDaging adalah sumber mineral, protein, dan vitamin yang baik. Konon, orang dengan tekanan darah rendah yang tidak bisa mengonsumsi daging merah dapat menggunakan telur karena tingginya kadar folat, vitamin B12, protein, dan zat besi. Telur rebus menyediakan 9% dari tunjangan diet yang direkomendasikan (RDA) vitamin B12.Selanjutnya, mengandung 6,3g protein, 22mcg folat, dan 1,2mg zat besi. Juga, sekitar 87g air hadir dalam putih telur mentah.Oleh karena itu, memasukkan telur ke dalam makanan kita sehari-hari ideal untuk menghindari anemia, yang menyebabkan tekanan darah rendah.5. Keju Cottage
Baca Juga: Melawan Kegemukan, Penting Mencermati Konsumsi Gula, Garam, dan Lemak
Baca Juga: Mengenal Folikulitis, Penyumbatan di Kulit Akibat Infeksi Bakteri
Keju cottage adalah makanan berprotein tinggi untuk tekanan darah rendah. Secangkir keju cottage rendah lemak mengandung 28 gram protein. Karena itu, ini adalah sumber protein yang baik untuk vegetarian.Selain itu, item makanan ini memiliki 30% referensi asupan harian (RDA) natrium bersama dengan 59% vitamin B12 dan 7% folat. Selain itu, 100 gram keju cottage rendah lemak mengandung 82 gram air.6. AyamAyam adalah sumber protein dan vitamin B12 yang bagus. Satu porsi 100g dada ayam mengandung 31g protein. Selanjutnya, 75g yang sama dikemas dengan 0,3mcg vitamin B12.Selain itu, seseorang bisa mendapatkan cukup cairan dengan mengonsumsi ayam, karena mengandung sekitar 76g air. Oleh karena itu, pola makan yang tepat untuk penderita tekanan darah rendah harus mencakup produk unggas seperti ayam.7. IkanSalmon dan ikan berlemak lainnya kaya akan lemak omega-3, yang dikaitkan dengan manfaat kesehatan bagi jantung. Faktanya, 100g salmon mengandung 22gm protein dan 61mg sodium, yang keduanya dapat menjaga tekanan darah Anda.Selain itu, salmon merah muda mengandung sekitar 75 gram air dalam bentuk mentahnya. Selain itu, dokter menganjurkan untuk mengonsumsi makanan asin seperti ikan asap yang dapat meningkatkan tekanan darah.8. LentilOrang yang menderita anemia dan hipotensi harus mengonsumsi lentil karena kaya akan zat besi dan folat. Satu porsi lentil 100 gram mengandung 3,3 mg zat besi dan 181mcg folat.Misalnya, satu porsi 100 gram kacang panggang kalengan mengandung 72 gram air. Oleh karena itu, jika memiliki tekanan darah rendah, disarankan untuk memasukkan lentil ke dalam makanan kita.9. Daging merah
Baca Juga: Kompres Panas atau Kompres Dingin, Sesuaikan dengan Kondisi Kesehatan