Find Us On Social Media :

Pengobatan yang Ditangani oleh Dokter Untuk Penyakit Crohn Disease

Tindakan seperti operasi dapat mengurangi gejala dan kekambuhan penyakit Crohn,

Menggabungkan terapi dapat meningkatkan efektivitas pengobatan IBD, tetapi mungkin juga ada peningkatan risiko efek samping dan toksisitas tambahan.

Dokter akan mengidentifikasi opsi perawatan yang paling efektif untuk kebutuhan perawatan kesehatan pribadi pasien.

2. Diet dan Nutrisi

Meskipun penyakit Crohn mungkin bukan akibat dari reaksi buruk terhadap makanan tertentu, memberikan perhatian khusus pada pola makan kita dapat membantu mengurangi gejala, mengganti nutrisi yang hilang, dan meningkatkan penyembuhan.

Bagi orang yang didiagnosis dengan penyakit Crohn, penting untuk menjaga nutrisi yang baik karena Crohn sering mengurangi nafsu makan sekaligus meningkatkan kebutuhan energi tubuh.

Selain itu, gejala umum Crohn seperti diare dapat mengurangi kemampuan tubuh untuk menyerap protein, lemak, karbohidrat, serta air, vitamin, dan mineral.

Banyak orang yang mengalami serangan penyakit Crohn menemukan bahwa makanan lunak dan hambar menyebabkan lebih sedikit rasa tidak nyaman daripada makanan pedas atau berserat tinggi.

Meskipun diet dapat tetap fleksibel dan harus mencakup berbagai makanan dari semua kelompok makanan, dokter mungkin akan merekomendasikan untuk membatasi asupan produk susu jika ternyata kita tidak toleran terhadap laktosa. 

3. Operasi

Meski dengan pengobatan dan diet yang tepat, sebanyak dua pertiga hingga tiga perempat orang dengan penyakit Crohn akan memerlukan pembedahan di beberapa titik selama hidup mereka.

Meskipun pembedahan tidak menyembuhkan penyakit Crohn, tindakan ini dapat menghemat bagian saluran GI kita dan mengembalikan kualitas hidup kita sebaik mungkin.

Pembedahan diperlukan ketika obat-obatan tidak dapat lagi mengendalikan gejala, atau jika kita mengalami fistula, fisura, atau obstruksi usus.

Baca Juga: Ini Bahayanya Antibiotik Jika Secara Terus-menerus Digunakan

Baca Juga: Cara Alami Atasi Asam Urat Tinggi, Bukan Cuma dari Makanan dan Minuman!