- Anak sering bermain tanpa alas kaki di luar. – Kontak yang sering dengan permukaan kasar seperti batu dan tanah memaksa kaki anak mengeras dalam upaya melindungi dirinya sendiri.
- Anak tidak suka memakai kaus kaki. – Kaus kaki yang dipilih dengan baik dapat melakukan banyak hal untuk mencegah gesekan kaki yang menyakitkan di dalam sepatu.
Jika sesuai dengan alas kaki anak, minta dia untuk memakai kaus kaki untuk mencegah lecet, kapalan, dan kapalan.
Cara Mengatasi Jika Kaki Anak Mengalami Kapalan
Ada beberapa hal sederhana dan relatif tidak menyakitkan yang dapat kita lakukan di rumah untuk membantu anak mengatasi kapalannya.
Cobalah lima cara berikut untuk mengurangi/menghilangkan kapalan pada anak;
Baca Juga: 5 Alasan Mengapa Cuka Sari Apel Tak Boleh Dikonsumsi Berlebihan
1. Rendam kakinya. – Tambahan mencuci kaki setiap hari dengan rendam mingguan 10-15 menit dalam air hangat (tambahkan garam Epsom atau sabun, jika diinginkan). Ini akan membantu melembutkan kapalan.
2. Mengikir kapalan - Setelah kaki direndam, gunakan batu apung untuk mengikir lapisan atas kulit dengan lembut. Berhati-hatilah untuk tidak terlalu dalam dan kencang saat menggosok kapalan.
3. Oleskan losion. – Aplikasi losion setiap hari dapat membantu mencegah kapalan pecah. Hindari menggosok lotion di antara jari-jari kaki.
4. Gunakan bantalan tumit. – Menempatkan bantalan pelindung di dalam sepatu anak dapat membantu melindungi kalus atau kapalannya, mencegahnya dari iritasi, nyeri, dan pertumbuhan.
5. Jangan memotong kapalan. – Meskipun mengikir ringan biasanya aman dilakukan di rumah, berhati-hatilah, dan jangan memotong kapalan. (*)
Baca Juga: 6 Tips Mudah dan Murah Untuk Mencegah Penyakit Infeksi Tenggorokan
Baca Juga: Tanya Jawab Seputar Diet Rendah Kalori, Diet Paling Sehat Untuk Turunkan Berat Badan