GridHEALTH.id - Ramadan sudah tinggal menghitung hari, segala persiapan dilakukan untuk menyambut bulan yang suci ini.
Termasuk mempersiapkan kondisi tubuh, agar bisa menjalani ibadah puasa dengan lancar tanpa ada gangguan.
Kondisi yang mengharuskan kita menahan rasa lapar dan haus, mulai dari sahur hingga berbuka, tak jarang menimbulkan beberapa keluhan kesehatan.
Masalah Kesehatan saat Berpuasa
Dokter ahli, dr Gia Pratama mengatakan, ada beberapa masalah kesehatan yang kerap dikeluhkan oleh orang-orang saat berpuasa.
Terutama ketika menjalani ibadah puasa pada minggu-minggu pertama bulan Ramadan.
Salah satu yang paling umum terjadi adalah dehidrasi, di mana jumlah cairan dalam tubuh kurang.
"Dehidrasi kita kekurangan minum. Ciri pertama dari dehidrasi ringan adalah sakit kepala," kata dokter Gia dalam konferensi pers Betadine, pada Kamis (16/3/2023).
Masih berhubungan dengan cairan, kondisi yang juga kerap dikeluhkan adalah tekanan darah rendah dan sembelit.
Selain itu, sejumlah orang yang sedang berpuasa tak jarang juga merasakan sakit pada tenggorokannya.
Mencegah Masalah Kesehatan Selama Ramadan
Menurut dokter Gia, segala permasalah kesehatan mulai dari dehidrasi hingga sakit tenggorokan, sebenarnya bisa dicegah.
Meski tidak bisa minum pada siang hari, tapi ternyata kebutuhan cairan tetap bisa terpenuhi dengan baik.
Baca Juga: Tips Ampuh Menghindari Asam Lambung saat Puasa, Ibadah Jadi Lancar
"Dipenuhi saat sahur dan buka. Kebutuhannya dihitung 40 CC per kilogram berat badan per hari. Misalnya berat badan 60 kilogram dikali 40, sama dengan 2.000 CC," kata dokter Gia.
"Bagi dua sahur dan buka puasa sampai tidur. Kalau terpenuhi, insya Allah nggak dehidrasi," sambungnya.
Sementara itu, untuk mencegah sakit tenggorokan saat berpuasa yang harus dijaga adalah kebersihan gigi dan mulut.
Pasalnya, infeksi pada tenggorokan berkaitan dengan bakteri jahat yang ada di mulut dan berkembang biak saat kebersihan di bagian tubuh ini tidak dijaga.
"Ada rumus infeksi, bakteri plus sisa makanan plus waktu, jadilah luka di tenggorokan atau giginya rusak," jelasnya.
Dokter Gia menambahkan, "Kalau gitu biar tenggorokan nggak sakit gimana? Jangan dikasih tiga hal itu."
Selain dengan menggosok gigi, sangat disarankan juga untuk berkumur menggunakan mouth wash, misalnya yang mengandung povidone iodine sebagai agen antiseptik.
Antiseptik mampu mencegah bakteri masuk ke pembuluh darah, dengan melawannya saat berada di lapisan mukosa. Sehingga dapat menjadi pencegahan infeksi awal.
Adapun tips untuk berkumur yang tepat setelah sikat gigi saat sahur dan sebelum tidur untuk mencegah sakit tenggorokan saat puasa, yakni sebagai berikut:
1. Tuang cairan gargle
2. Teguk dam tahan cairan di kerongkongan
3. Tengadahkan kepala 45 derajat dan hembuskan napas selama 30 detik (*)
Baca Juga: 5 Makanan yang Wajib Dikonsumsi Selama Bulan Puasa, Telur Salah Satunya