Find Us On Social Media :

Manfaat Kunyit yang Tidak Banyak Disadari, Ternyata Bisa untuk Mengatasi Asam Urat

Manfaat kunyit untuk asam urat

GridHEALTH.id - Kunyit, atau dikenal juga dengan Curcuma longa, adalah tanaman yang telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional.

Selain digunakan sebagai bumbu masakan, kunyit juga memiliki sejumlah manfaat kesehatan, termasuk potensial dalam mengurangi gejala asam urat.

Asam urat adalah kondisi yang terjadi akibat penumpukan kristal asam urat di dalam sendi, yang dapat menyebabkan peradangan dan nyeri yang parah.

Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi manfaat kunyit dalam mengatasi asam urat dan bagaimana cara menggunakannya.

Manfaat Kunyit untuk Penyakit Asam Urat

1. Sifat antiinflamasi

Kunyit mengandung senyawa aktif yang disebut kurkumin, yang memiliki sifat antiinflamasi yang kuat.

Inflamasi pada sendi akibat asam urat dapat menyebabkan nyeri dan pembengkakan.

Dengan mengonsumsi kunyit, kurkumin dalam kunyit dapat membantu mengurangi peradangan dan meredakan gejala asam urat.

2. Mengurangi rasa nyeri

Salah satu gejala yang paling umum terkait dengan asam urat adalah rasa nyeri pada sendi, terutama pada jari kaki.

Kunyit telah diketahui memiliki sifat analgesik atau pereda nyeri alami.

Baca Juga: Mengatasi Asam Urat dengan Sambiloto: Obat Alami yang Efektif

Senyawa kurkumin dalam kunyit dapat membantu mengurangi rasa nyeri yang terkait dengan peradangan sendi akibat asam urat.

3. Menurunkan kadar asam urat

Penelitian awal menunjukkan bahwa kunyit dapat membantu menurunkan kadar asam urat dalam tubuh. Senyawa kurkumin dalam kunyit dapat membantu menghambat enzim xanthine oxidase, yang bertanggung jawab untuk produksi asam urat.

Dengan menghambat produksi asam urat, kunyit dapat membantu mengurangi tingkat penumpukan kristal asam urat di dalam sendi.

4. Perlindungan antioksidan

Kunyit juga dikenal sebagai antioksidan alami yang kuat. Senyawa kurkumin dalam kunyit dapat membantu melawan radikal bebas dalam tubuh, yang dapat merusak sel-sel dan menyebabkan peradangan.

Dengan melindungi tubuh dari kerusakan oksidatif, kunyit dapat membantu mengurangi risiko peradangan dan kerusakan sendi yang terkait dengan asam urat.

5. Meningkatkan fungsi hati

Fungsi hati yang sehat penting dalam mengatur kadar asam urat dalam tubuh. Kunyit telah diketahui memiliki efek protektif terhadap hati.

Senyawa kurkumin dalam kunyit dapat membantu meningkatkan detoksifikasi hati dan mengurangi peradangan hati, yang pada gilirannya dapat membantu mengurangi risiko penumpukan asam urat yang berlebihan.

6. Mengurangi risiko komplikasi

Baca Juga: Manfaat Daun Sirsak untuk Asam Urat, Bisa Jadi Pengobatan Alami yang Efektif

Asam urat yang tidak terkontrol dapat menyebabkan komplikasi serius, seperti batu ginjal dan tofus (benjolan asam urat di dalam jaringan tubuh).

Kunyit dapat membantu mengurangi risiko terjadinya komplikasi tersebut.

Dengan sifat antiinflamasi dan antioksidan yang dimilikinya, kunyit dapat membantu mengurangi peradangan dan kerusakan yang terkait dengan asam urat, sehingga mengurangi risiko terbentuknya batu ginjal dan tofus.

7. Menjaga berat badan yang sehat

Obesitas atau kelebihan berat badan merupakan faktor risiko yang dapat meningkatkan risiko terjadinya asam urat.

Kunyit dapat membantu dalam menjaga berat badan yang sehat atau menurunkan berat badan secara efektif.

Studi telah menunjukkan bahwa kunyit dapat membantu meningkatkan metabolisme, mengurangi penyerapan lemak, dan menghambat pembentukan lemak di dalam tubuh.

Dengan menjaga berat badan yang sehat, kunyit dapat membantu mengurangi risiko terjadinya asam urat.

8. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Kunyit memiliki sifat imunomodulator, yang berarti dapat membantu meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh.

Dengan meningkatkan kekebalan tubuh, kunyit dapat membantu melawan infeksi dan peradangan yang mungkin memicu serangan asam urat.

Baca Juga: Makan Jengkol Bisa Asam Urat, Mitos atau Fakta? Temukan Faktanya di Sini!

9. Mengurangi risiko penyakit kardiovaskular

Asam urat yang tinggi dalam tubuh juga dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular, seperti penyakit jantung dan stroke.

Kunyit dapat membantu mengurangi risiko ini dengan sifat antiinflamasi, antioksidan, dan kardio-protective yang dimilikinya.

Senyawa kurkumin dalam kunyit telah dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit kardiovaskular dan dapat membantu menjaga kesehatan jantung.

10. Sumber nutrisi yang baik

Selain manfaat kesehatan yang disebutkan di atas, kunyit juga merupakan sumber nutrisi yang kaya. Ini termasuk kandungan serat, zat besi, vitamin C, vitamin B6, mangan, dan kalium.

Nutrisi-nutrisi ini penting untuk menjaga keseimbangan tubuh dan mendukung fungsi sistem kekebalan tubuh.

Meskipun kunyit memiliki banyak manfaat potensial dalam mengurangi gejala asam urat, penting untuk diingat bahwa kunyit bukanlah satu-satunya solusi dan tidak boleh dianggap sebagai pengganti pengobatan medis yang telah diresepkan oleh dokter.

Jika Anda mengalami gejala asam urat atau memiliki kondisi kesehatan yang serius, konsultasikan dengan dokter Anda sebelum menggunakan kunyit sebagai bagian dari perawatan Anda.

Dalam mengonsumsi kunyit, ada beberapa cara untuk mengambil manfaatnya.

Anda dapat menambahkan kunyit segar atau bubuk kunyit ke dalam makanan sehari-hari, seperti dalam masakan, smoothie, atau minuman hangat. (*)

Baca Juga: Mengatasi Asam Urat Kaki Bengkak Ternyata Bisa Tanpa Obat, Ini 6 Hal yang Perlu Dilakukan