3. Jus jeruk
Jeruk mengandung flavonoid yang disebut hesperidin, yang telah terbukti memiliki efek positif pada kesehatan jantung.
Mengonsumsi jus jeruk segar secara teratur dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL dan meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik).
4. Dedak gandum
Dedak gandum adalah produk sampingan dari penggilingan gandum yang kaya serat larut.
Serat ini dapat membantu mengikat kolesterol dalam usus dan mencegahnya diserap ke dalam aliran darah.
Menambahkan dedak gandum ke makanan atau minuman Anda adalah cara yang efektif untuk memanfaatkan manfaat ini.
5. Beras merah
Beras merah adalah sumber karbohidrat yang lebih sehat daripada beras putih.
Beras merah mengandung serat yang tinggi dan memiliki indeks glikemik yang lebih rendah, yang dapat membantu menjaga kadar kolesterol dalam darah tetap terkendali.
6. Daun pepaya
Daun pepaya mengandung senyawa yang disebut flavonoid dan fitokimia yang dapat membantu mengurangi kadar kolesterol.
Merebus daun pepaya dan mengonsumsi air rebusannya secara teratur adalah cara umum untuk memanfaatkan manfaat ini.
7. Teh hijau
Teh hijau adalah minuman yang kaya antioksidan dan senyawa yang disebut katekin.
Teh hijau telah dikaitkan dengan penurunan kadar kolesterol LDL dan peningkatan kolesterol HDL.
Baca Juga: 5 Daftar Obat Penurun Kolesterol dari Buah yang Lezat dan Hemat di Kantong