Ketika memijat, bisa sambil merasakan apakah ada benjolan atau perubahan lain yang mungkin memerlukan perhatian medis.
3. Meningkatkan produksi ASI
Manfaat memijat payudara yang selanjutnya sangat menguntungkan bagi para ibu menyusui.
Memijat payudara dapat merangsang produksi dan aliran Air Susu Ibu (ASI), sehingga anak mendapatkan nutrisi yang optimal.
Pijatan yang lembut dapat merangsang kelenjar susu dan membantu aliran ASI yang lancar, memberikan manfaat bagi kesehatan ibu dan bayi.
4. Mengurangi stres
Aktivitas memijat payudara juga memiliki dampak positif pada kesejahteraan emosional.
Sentuhan lembut selama pijatan dapat merangsang pelepasan endorfin, hormon yang dapat meningkatkan suasana hati dan mengurangi tingkat stres.
5. Mengurangi nyeri menstruasi
Terakhir, bagi wanita yang mengalami nyeri menstruasi, pijatan pada payudara dapat menjadi cara alami untuk mengurangi ketidaknyamanan ini.
Pijatlah payudara dengan lembut untuk membuat otot-otot di sekitar area tersebut rileks dan sekaligus mengurangi ketegangan yang berkaitan dengan siklus menstruasi.
Tidak ada cara yang benar atau salah untuk memijat area ini. Tapi, pastikan tekanan yang diberikan cukup lembut dan buat gerakan melingkar.
Jika bertujuan untuk laktasi, mulailah dengan satu payudara, lalu letakkan empat jari di atas dan yang lainnya di bawah.
Pijat dengan lembut dengan pola melingkar dan lakukan langkah yang sama pada sisi payudara yang lain. (*)
Baca Juga: Skrining Kanker Payudara dan Kanker Serviks Bisa Gratis di Puskesmas, Begini Caranya