Find Us On Social Media :

Menu Makan Sahur Tinggi Lemak, Amankah untuk Kesehatan? Cek Penjelasannya

Efek konsumsi makanan tinggi lemak saat sahur.

Akan tetapi, sebaiknya hindari mengonsumsi makanan tinggi lemak ketika santap sahur.

Pasalnya, makanan tinggi lemak dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti mulas, refluks asam, dan peradangan.

Makanan ini juga biasanya mempunyai jumlah kalori yang tinggi, sehingga dapat menyebabkan kenaikan berat badan selama berpuasa.

Namun, jika ingin mengonsumsi lemak, sebaiknya pilih makanan dengan kandungan lemak sehat.

Bisa ditemukan dalam alpukat, kacang-kacangan, biji-bijian, minyak zaitun, dan ikan berlemak.

Ikan berlemak mengandung asam lemak tak jenuh ganda omega-3, yang terbukti memiliki efek positif pada kesehatan jantung dan fungsi otak.

Makanan yang Baik Dikonsumsi Saat Sahur

Saat sahur, beberapa makanan yang baik untuk dikonsumsi di antaranya:

1. Protein: Berperan penting untuk memperbaiki dan membangun jaringan otot yang mungkin rusak selama berpuasa. Pilih sumber protein rendah lemak seperti telur, ikan, daging tanpa lemak, tahu, atau kacang-kacangan.

2. Serat: Konsumsi makanan inggi serat, karena dapat mempertahankan rasa kenyang lebih lama. Makanan tinggi serat di antaranya buah-buahan, sayuran segar, dan biji-bijian. 

3. Karbohidrat kompleks: Contoh makanan karbohidrat kompleks di antaranya roti gandum, oatmeal, beras merah, atau quinoa.

Baik dimakan saat sahur, karena dapat memberikan energi yang tahan lama dan membantu menjaga perut kenyang seharian. (*)

Baca Juga: Pilihan Makanan Sahur dan Berbuka untuk Penderita Asam Urat