Telur juga mengandung banyak nutrisi penting seperti vitamin B12, vitamin D, dan selenium.
Mengonsumsi telur sebagai bagian dari sarapan atau makanan lainnya dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil sepanjang hari.
7. Yoghurt tanpa gula
Yoghurt tanpa gula atau yoghurt Yunani adalah pilihan yang baik untuk camilan sehat.
Yoghurt ini mengandung protein tinggi dan probiotik yang baik untuk kesehatan pencernaan.
Pilihlah yoghurt yang tidak mengandung tambahan gula untuk menghindari lonjakan gula darah.
Anda bisa menambahkan buah-buahan rendah gula seperti berries untuk memberikan rasa manis alami.
8. Ubi jalar
Ubi jalar mengandung serat tinggi dan memiliki indeks glikemik yang lebih rendah dibandingkan dengan kentang biasa.
Ini berarti ubi jalar lebih lambat dicerna dan diserap, sehingga tidak menyebabkan lonjakan gula darah yang tajam. Ubi jalar juga kaya akan vitamin A, yang baik untuk kesehatan mata.
Memilih makanan yang tidak meningkatkan gula darah sangat penting untuk menjaga kesehatan, terutama bagi penderita diabetes.
Sayuran hijau, kacang-kacangan, ikan berlemak, buah beri, alpukat, telur, yoghurt tanpa gula, dan ubi jalar adalah beberapa contoh makanan yang bisa membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Dengan mengonsumsi makanan-makanan ini secara teratur, Anda dapat mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan dan mengelola gula darah dengan lebih baik. (*)
Baca Juga: Bagaimana Cara agar Gula Darah Tetap Stabil Setelah Makan? Ini 10 Rahasianya