8. Menghindari makanan pemicu
Beberapa makanan dan minuman dapat memperburuk sakit perut bagian bawah, terutama jika disebabkan oleh masalah pencernaan atau intoleransi makanan. Hindari makanan yang berlemak, pedas, atau mengandung gas seperti:
- Makanan pedas: Bisa mengiritasi saluran pencernaan.
- Makanan berlemak: Sulit dicerna dan dapat menyebabkan kembung.
- Minuman berkarbonasi: Mengandung gas yang bisa memperburuk perut kembung.
9. Mengonsumsi probiotik
Probiotik adalah bakteri baik yang membantu menjaga keseimbangan mikroflora usus. Mengonsumsi probiotik dapat membantu meredakan sakit perut yang disebabkan oleh ketidakseimbangan bakteri usus.
- Yoghurt: Pilih yogurt dengan kandungan probiotik aktif.
- Suplemen probiotik: Konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi suplemen.
10. Konsultasi dengan dokter
Jika sakit perut bagian bawah tidak kunjung membaik atau semakin parah, penting untuk berkonsultasi dengan dokter. Sakit perut bisa menjadi tanda dari kondisi medis yang lebih serius seperti infeksi saluran kemih, penyakit radang usus, atau masalah reproduksi.
Menghilangkan sakit perut bagian bawah membutuhkan pendekatan yang tepat sesuai dengan penyebabnya.
Dengan mengonsumsi obat pereda nyeri, menjaga hidrasi, memilih makanan yang mudah dicerna, menggunakan kompres hangat, beristirahat, melakukan peregangan, dan mengonsumsi jahe, Anda dapat meredakan sakit perut dengan efektif.
Jika gejala berlanjut, konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat. (*)
Baca Juga: Jangan Diabaikan, Ini Penyebab dan Cara Mengatasi Sakit Perut di Malam Hari