GridHEALTH.id – Ketika anak mengalami demam, orang tua seringkali khawatir dan ingin segera menurunkan panas badannya.
Meskipun demam adalah bagian dari respons tubuh melawan infeksi, penting untuk mengatasi panas yang terlalu tinggi agar anak tetap nyaman.
Namun, penting untuk diketahui bahwa menurunkan panas di badan anak tidak hanya membutuhkan asupan makanan dengan gizi lengkap keluarga sehat saja.
Ada beberapa cara lain yang perlu dilakukan untuk membantu menurunkan panasnya.
Bagaimana caranya? Yuk, simak!
Cara agar panas badan anak cepat turun
Melansir dari berbagai sumber, ini adalah langkah-langkah untuk menurunkan panas badan anak.
1. Kompres hangat
Salah satu cara yang umum dilakukan adalah dengan mengompres anak menggunakan kain yang dibasahi air hangat. Kompres hangat dapat membantu membuka pori-pori dan mempercepat penguapan panas dari tubuh.
Pastikan kompres dilakukan pada area dahi, leher, dan ketiak, hindari air dingin karena dapat membuat tubuh anak justru menggigil dan menaikkan suhu tubuh.
2. Berikan banyak cairan
Ketika demam, tubuh anak lebih banyak kehilangan cairan melalui keringat. Oleh karena itu, sangat penting untuk memberikan cairan yang cukup. Berikan air putih, jus buah, atau kaldu yang bisa membantu mencegah dehidrasi sekaligus menurunkan suhu tubuh secara alami.
Selain itu, minuman elektrolit ringan juga bisa membantu menggantikan garam dan mineral yang hilang.
3. Mandikan dengan air hangat
Memandikan anak dengan air hangat dapat membantu menurunkan suhu tubuh.
Baca Juga: Gizi Lengkap Keluarga Sehat Harus Terpenuhi, Bagaimana Cara agar Anak Mau Makan Sayur dan Buah?
Suhu air yang hangat akan membantu menstabilkan suhu tubuh anak dan mempercepat proses penurunan demam.
Hindari air dingin karena bisa menyebabkan tubuh anak menggigil dan berusaha menaikkan suhu tubuh untuk melawan dingin tersebut.
4. Pakaikan pakaian tipis
Pilih pakaian yang ringan dan tipis agar panas tubuh anak bisa keluar dengan lebih mudah.
Hindari membungkus anak dengan pakaian tebal atau selimut berlapis karena ini dapat memerangkap panas dan membuat suhu tubuh anak semakin naik.
Biarkan anak berada di ruangan yang sejuk dengan sirkulasi udara yang baik.
5. Konsumsi obat penurun panas
Jika suhu badan anak cukup tinggi, obat penurun panas seperti parasetamol atau ibuprofen bisa diberikan sesuai dosis yang dianjurkan dokter atau kemasan obat.
Pastikan untuk selalu membaca petunjuk pemakaian dan berkonsultasi dengan dokter jika demam anak tidak kunjung turun.
6. Istirahat yang cukup
Biarkan anak beristirahat dengan cukup.
Tubuh anak memerlukan energi untuk melawan infeksi penyebab demam, dan istirahat akan membantu mempercepat proses penyembuhan.
Dengan cara-cara ini, diharapkan suhu tubuh anak bisa turun dengan cepat dan aman.
Namun, jika demam berlangsung lebih dari tiga hari atau disertai gejala lain seperti kejang, sesak napas, atau dehidrasi berat, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. (*)
Baca Juga: 6 Pilihan Makanan dengan Gizi Lengkap Keluarga Sehat untuk Ibu Setelah Melahirkan Caesar