2. Pola makan sehat
Makanan tinggi gula, lemak jenuh, dan karbohidrat olahan dapat meningkatkan risiko diabetes.
Mengonsumsi makanan berserat tinggi seperti sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.
3. Aktivitas fisik rutin
Berolahraga secara teratur dapat membantu tubuh menggunakan insulin dengan lebih efisien.
Aktivitas fisik juga membantu mengontrol berat badan dan menurunkan kadar gula darah.
4. Pantau kadar gula darah
Bagi mereka yang memiliki riwayat keluarga diabetes, rutin memeriksa kadar gula darah sangat penting untuk mendeteksi adanya perubahan sejak dini.
Tidak pasti, tetapi berisiko
Jadi, apakah keturunan diabetes pasti terkena diabetes? Tidak.
Memiliki orang tua atau keluarga dengan diabetes tidak menjamin bahwa seseorang pasti akan terkena diabetes, terutama jika mereka menjaga gaya hidup yang sehat.
Meskipun risiko lebih tinggi, ada banyak hal yang dapat dilakukan untuk mencegah atau menunda timbulnya penyakit ini.
Faktor genetik memang memengaruhi risiko terkena diabetes, namun bukan satu-satunya faktor penentu.
Gaya hidup sehat, termasuk menjaga pola makan yang baik, rutin berolahraga, dan mengontrol berat badan, dapat sangat mengurangi risiko terkena diabetes meskipun memiliki riwayat keluarga dengan penyakit tersebut.
Jadi, meskipun keturunan diabetes tidak bisa diubah, tindakan pencegahan masih sangat mungkin dilakukan. (*)
Baca Juga: 5 Jenis Nasi yang Cocok untuk Penderita Diabetes, Jangan Sembarang Makan!