GridHEALTH.id - Berkedip dilakukan secara spontan. Semua orang butuh berkedip agar kelembapan bola matanya terjaga.
Namun, sebetulnya aktivitas ini juga menimbulkan kerutan dan garis halus di sekitar mata.
Karenanya, perawatan kulit sekitar mata harus mendapat perhatian lebih, mengingat sifatnya yang sangat peka, tipis, dan kandungan kelembapannya paling rendah dibanding kulit area wajah lainnya.
Baca Juga : Meninggal Setelah Makan Mie Rebus, Benarkah Kandungan MSG di Dalam Mie Dapat Sebabkan Kematian?
Berikut ini aneka masalah kulit mata karena setiap hari harus bergerak hingga 100.000 kali
* Titik-titik kecil berwarna putih di bawah mata
Sebenarnya bukan jerawat. Kemungkinan besar timbul akibat reaksi kulit bawah mata yang meradang akibat krim mata yang tidak cocok karena kandungan pelembap yang terlalu tinggi.
Baca Juga : Kandungan Urine di Kolam Renang Umum Setara 20 Galon Lebih, Dampaknya Bisa Rusak Jantung & Paru-paru!
Cobalah untuk menggantinya dengan pelembap mata yang lebih ringan.
Baca Juga : Bila Ibu Hamil Mengemudi Mobil, Hati-hati Risiko Keguguran
* Mata sembap yang terlihat membengkak
Hal ini akan membuat wajah tampak tidak segar. Penyebabnya antara lain sirkulasi darah yang buruk karena terlalu lelah, terlalu banyak menangis, terlalu banyak mengonsumsi makanan/minuman berkadar alkohol atau garam yang tinggi serta kadar pelembap terlalu tinggi.
Mengatasinya, Anda bisa mengompres mata dengan irisan mentimun dingin atau kantong teh.
Hal ini akan membuat cairan yang tertimbun akan terserap oleh mentimun maupun zat tanin dalam teh kantong.
Cara lain dengan menggunakan pelembap yang mampu untuk menyerap timbunan cairan dan tidur dengan kepala lebih tinggi daripada kaki menggunakan 2 atau 3 bantal yang ditumpuk.
* Lingkaran gelap pada bagian bawah mata
Wajah terlihat lelah jika ada lingkaran gelap di bawah mata. Penyebab umumnya sinar matahari, kondisi tubuh yang menurun, kurang tidur, penggunaan kacamata yang terlalu lama dan faktor keturunan.
Nah untuk merawat kulit mata supaya tidak terjadi hal seperti disebutkan di atas, cukup dengan mengoleskan pelembap mata pada pagi dan malam hari.
Pelembap mata umumnya memiliki kandungan bahan aktif dalam kadar yang lebih rendah dibandingkan pelembap wajah untuk mencegah iritasi.
Baca Juga : Terlalu Sering Makan Mi Instan Memang Bahaya, Tapi Begini Cara Memasaknya Untuk Kurangi Risiko Kesehatannya!
Jadi, bedakan antara pelembap wajah dan mata. Kandungan aktif pelembap mata antara lain:
- Kafein untuk mengempiskan mata yang sembap.
- Vitamin K untuk mengurangi lingkaran gelap pada mata.
- AHA atau Retinol untuk meringankan tampilan lingkaran gelap di bawah mata dengan cara mempercepat pergantian sel kulit dan memberi efek menebalkan kulit di bawah mata.
-Partikel kilap serta kandungan silikon untuk menyamarkan kerut di sudut mata.
- Zat antioksidan untuk melindungi sel dari radikal bebas.
- Tabir surya untuk menahan sinar UVA yang dapat membuat kulit di seputar mata menjadi gelap serta sinar UVB yang memperparah timbulnya kerutan.
- Zat pelembap yang mampu menyerap timbunan cairan. (*)
Source | : | Buku Your Future Face; The Customized Plan to Look Younger a |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar