Motif pembunuhan ini adalah karena rasa benci pelaku terhadap korban.
"Dugaannya dari info awal ada kebencian (kepada korban), tapi kebenciannya apa belum tahu. Pelakunya dua pria," kata Kapolres Ogan Komering Ilir (OKI) AKBP Doni Eka Saputra melalui pesan singkat, Kamis (28/3/2019).
Terlepas dari kasus ini, berhubungan intim dalam masa menstruasi mempunyai risiko infeksi.
Baca Juga : Nina Martinez Pengidap HIV Pertama Dalam Sejarah yang Menjadi Donor Transplantasi Ginjal
Melansir Medical News Today, ada dua jenis infeksi yang mungkin terjadi akibat aktivitas seksual saat menstruasi, yaitu infeksi menular seksual seperti HIV atau Hepatitis.
Sebab virus penyebab dua penyakit itu hidup di dalam darah dan dapat menyebar melalui kontak dengan darah menstruasi yang terinfeksi.
Serta masalah yang disebabkan oleh perubahan flora normal vagina, seperti infeksi jamur dan bakteri vaginosis.
Sedangkan risiko yang bisa terjadi pada pria adalah infeksi jamur yang menyebabkan kepala penis meradang, disebut balanitis.
Ada sekitar belasan jenis IMS, yaitu klamidia, kutil kelamin, gonorea, hepatitis B, herpes, HIV, human papillomanivirus (HPV), moluskum kontagiosum, sipilis, trikomoniasis dan kudis atau kutu kemaluan.(*)
Baca Juga : MInum Air Kunyit Tiap Pagi, Rasakan 10 Manfaat yang Salah Satunya Miningkatkan Fungsi Hati dan Daya Ingat
Source | : | Kompas.com,Medical News Today |
Penulis | : | Rosiana Chozanah |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar