Baca Juga : Hindari Bau Mulut Saat Puasa dengan Menjauhi Makanan Ini Saat Sahur
Yang lebih baik, sahur dengan makanan.
Karena Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Meskipun hanya dengan minum seteguk air,” artinya minum air ketika sahur menjadi pilihan ketika tidak dijumpai makanan atau tidak selera dengan makanan.
Oleh karenanya, meskit kita kantuk, lemas, dan malas, sebagai umat muslim, jika di meja makan ada makanan, jika di rumah ada bahan makanan yang bisa dimasak atau dihangatkan, sahurlah dengan makan besar, tidak hanya sebatas minum saja.
Baca Juga : Aneka Makanan Sehat Pelancar Haid Ini Wajib Dikonsumsi
Seperti dilansir dari Kompas.com, makanan yang bernutrisi saat sahur dan buka sangat penting untuk memastikan tubuh tetap berenergi selama menjalankan ibadah puasa.
Minum penting, minum air putih harus saat sahur, tapi hal itu bukan menjadi alasan untuk tidak makan besar makanan yang bergizi saat sahur.
Jadi sangat tidak dibenarkan secara agama dan ilmu medis sahur cukup dengan minum air putih yang banyak.
Food Safety Awareness Officer di Dubai Municipality, Shugufta M. Zubair, menjelaskan, minum banyak air ketika sahur bukan cara yang tepat untuk mencegah dehidrasi.
Menurutnya, "Minum banyak air bukan berarti tubuh kita jadi lebih terhidrasi. Hal ini hanya akan membawa manfaat sementara," ujar Zubair.
Air, lanjut dia, memang tak berbahaya dan bagus untuk tubuh. Namun, makan sahur dengan gizi seimbang, tetap tak boleh dilewatkan.
Source | : | Kompas.com,konsultasisyariah.com |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar