Melansir dari U.S. National Library of Medicine, cairan ketuban berfungsi untuk membantu bayi yang sedang berkembang bergerak di dalam rahim, membantu pertumbuhan tulang yang tepat, membantu perkembangan paru-paru, mencegah tekanan pada tali pusat, menjaga suhu konstan di sekitar bayi, melindungi dari kehilangan panas, dan melindungi bayi dari cedera luar dengan bantalan pukulan atau gerakan tiba-tiba.
Baca Juga: Sering Mood Swing Saat Menstruasi hingga Berujung Depresi? Atasi Dengan 4 Cara Ini
Jika ibu hamil takut mengalami masalah pada air ketuban, dapat melakukan beberapa tips berikut yang dapat diikuti, diantarnya:
1. Konsumsi air
Minum banyak air (setidaknya 8-12 gelas sehari) adalah kunci untuk mencegah dehidrasi.
Selain itu, ada langkah-langkah lain yang dapat ibu hamil lakukan untuk memastikan ibu dan bayi terhidrasi dengan baik, yaitu menghindari produk yang mengandung kafein.
Hal ini dikarenakan kafein dapat meningkatkan output urin ibu hamil, sehingga menyebabkan dehidrasi.
Baca Juga: Tekstur dan Warna Kotoran Bisa Cek Kesehatan ? Ini Penjelasannya
Source | : | american pregnancy,Medline |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar