GridHEALTH.id - Aturan yang selama ini berlaku dalam mengurangi berat badan adalah mengurangi porsi makan, rutin berolah raga, dan berharap bobot tubuh berkurang.
Baca Juga: Diet Gagal Akibat 5 Kesalahan Gaya Hidup yang Memperlambat Metabolisme
Memang venar adanya bahwa olah raga dapat memberikan dampak yang signifikan dalam penurunan berat badan tetapi tidak dengan porsi makan.
Penelitian baru-baru ini menunjukan bahwa porsi makanan dan berat badan tak berkaitan langsung.
Jurnal yang dipublikasikan American Medical Association mengemukakan bahwa porsi makan yang lebih sedikit dan pemangkasan asupan kalori tidak begitu signifikan dalam diet.
Tetapi, penelitian ini menyarankan untuk memangkas asupan biji-bijian olahan, makanan olahan, dan makanan dengan pemanis agar lebih mudah menurunkan berat badan.
Saat kita hanya fokus pada pengurangan asupan, tanpa melihat apa yang dimakan, maka pengurangan jumlah kalori tidak berpengaruh.
Penelitian utama yang dikepalai oleh Christopher D. Gardner, pengarah ilmu nutrisi di Stanford Prevention Research Center, menilai 600 orang partisipan.
Para peserta dibagi menjadi 2 grup berdasarkan pola makan, yaitu makanan sehat rendah karbo dan makanan sehat rendah lemak.
Selama masa penelitian, ahli diet melatih partisipan untuk mengonsumsi makanan buatan rumah dengan proses sederhana dan kaya nutrisi.
Baca Juga: PK Ditolak Bikin Baiq Nuril Syok, Kondisi Ini Bisa Memengaruhi Kesehatan Seseorang
Kedua grup pola makan tersebut mengalami penurunan berat badan yang signifikan. Partisipan dengan pola makan rendah karbo berat badannya menurun lebih dari 5,8 kg.
Sementara partisipan dengan pola makan rendah lemak berat badannya menurun sebanyak 5,3 kg.
Keduanya tercatat mengalami penurunan ukuran lingkar pinggang dan persentase lemak dalam tubuh, serta penurunan tekanan darah dan gula darah.
Hal ini terjadi tanpa mengurangi jumlah asupan atau porsi makanan. Mereka hanya mengontrol dan mengatur kualitas keutuhan makanan dalam proses pengolahannya.
Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian tersebut adalah, jika kita ingin mengurangi berat badan secara sehat dan efektif, maka sesedikit mungkin mengonsumsi makanan olahan sangatlah penting.
Baca Juga: Kaki Bengkak Akibat Diabetes Perlu Diatasi, Begini 5 Solusinya
Ini diperlukan untuk menjaga nutrisi yang terkandung dalam makanan agar tidak terbuang dan penurunan berat badan lebih cepat terjadi. (*)
Source | : | American Medical Association |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar