"Saya sebagai guru memberi perhatian dan memotivasi pada siswa Mohamad Agil agar kondisi yang ada pada dirinya mendapatkan perlakuannya yang sama dengan siswa yang lain," katanya.
"Saya menggendong Mohamad Agil dari pintu gerbang sekolah ke ruangan belajar berhubung kondisinya belum bisa berjalan dengan sendirinya dan setiap jam pulang sekolah saya mengantar sampai ke rumahnya dengan jarak 6 kilometer," tambahnya. (*)
Source | : | Instagram,orthoinfo.aaos.org |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | GridHEALTH |
Komentar