GridHEALTH.id - Makan buah sangat bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian tubuh.
Namun banyak orang yang masih bingung kapan waktu yang ideal untuk mengonsumsi sumber serat ini.
Baca Juga: Jelajah Gizi 2019, Makanan Organik; Memengaruhi Kesehatan Kita dan Planet Bumi
Apakah sebaiknya makan buah ini sebelum atau sesudah makan ?
Menjawab hal ini, Pakar Gizi dan Keamanan Pangan Institut Pertanian Bogor, Prof. Ir. Ahmad Sulaeman, MS, PhD, sempat menjelaskan perihal masalah kebutuhan serat harian tersebut dalam acara Jelajah Gizi 2019 hari kedua di Bogor, Jawa Barat, Rabu (10/16/2019), yang mengeksplorasi potensi pangan kota Bogor dan mendorong implementasi healthy diets untuk bumi dan masyarakat yang lebih sehat.
Menurutnya kedua cara tersebut tidak ada salahnya, yang penting porsi buah dan makanannya harus seimbang.
Baca Juga: Studi: Di Indonesia, Risiko Anak Meninggal di Usia Balita Masih Cukup Tinggi
Namun memang akan lebih baik jika buah dikonsumsi sebelum makan, sehingga komposisi asupan karbohidarat dapat dikontrol.
"Kalo nasi dulu keburu kenyang, justru kalo healthy diet itu buah dulu. Kalo makan buah dulu kekurangan kan sedikit, jadi nasi juga sedikit. Jadi yang terbaik seperti itu," jelas prof Ahmad Sulaeman.
Baca Juga: Jika Tendangan Bayi di Kehamilan 20, 34 dan 37 Minggu Kuat dan Sering, Artinya Ibu Hamil Baby Boy
Dilansir dari healthxchange.sg, seorang ahli gizi dari Rumah Sakit Umum Singapura (SGH), bernama Dr Shanker Pasupathy juga mengatakan hal serupa.
Dimana buah bisa dimakan kapan saja dan bisa dimakan bersama makanan lain.
Diketahui tubuh menghasilkan enzim pencernaan untuk protein, lemak, dan karbohidrat yang membantunya mencerna makanan campuran.
Baca Juga: Bisa Sebabkan Kematian Mendadak, Inilah Jam-jam Dilarang Mandi!
Selain itu, karena lambung memiliki konsentrasi asam klorida yang tinggi, bakteri terbunuh sebelum dapat bereproduksi sehingga fermentasi tidak dapat terjadi di lambung.
Namun, buah yang dikonsumsi sebelum makan tentu akan membuat sebagian lambung sudah terisi.
Pada akhirnya, jumlah makanan yang dikonsumsi selanjutnya tentu akan berkurang termasuk konsumsi buah ini.(*)
#gridhealthid #inspiringbetterhealth
Source | : | healthxchange.sg,GridHEALTHID |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar