GridHEALTH.id - Bagi orang sunda tentu sudah tidak aneh dengan seledri.
Seledri dalam masakan sunda adalah teman makan yang lezat.
Saledri pas sekali dijadikan lalapan dengan teman sambal cobek yang pedas.
Tak heran jika makan masakan sunda dengan seledri plus sambal cobek, makan menjadi lahap.
Seledri terkenal juga sebagai tanaman obat.
Seledri banyak diyakani sebagai tanaman untuk mengatasi aneka penyakit ringan hingga berat, seperti penyakit paru.
Baca Juga: Bukan Hanya Asap Rokok, Asap Pembakaran Sampah 350 Kali Lipat Lebih Berbahaya dan Mematikan!
Seledri mengandung berbagai kandungan gizi, misalnya antioksidan, enzim, mineral, kalsium, magnesium, zat besi, kalium, tiamin, riboflavin, asam folat, serat, vitamin A, B, C, E, K dan B6.
Bahkan, kandungan antioksidan dalam seledri akan meningkat saat dimasak bukannya berkurang seperti sayuran lain.
Aneka manfaat selediri untuk kesehatan dan pengobatan KLIK DI SINI
Dilansir dari Parentinghealthybabies.com melalui nakita.id, manfaat kesehatan seledri untuk bayi ialah sebagai pasokan vitamin dan mineral yang baik.
Selain itu, seledri juga sebagai sumber antioksidan, memperkuat sistem kekebalan tubuh, obat untuk masalah pencernaan, menawarkan perlindungan saraf dan menyediakan obat untuk kondisi pernapasan.
Karenanya daun seledri baiknya diberikan kepada bayi berusia 6-12 bulan sebagai makanan pelengkap.
Awas, ada risiko seledri yang menyebabkan reaksi alergi ketika diperkenalkan sebelum usia 6 bulan.
Tapi, ketika diperkenalkan antara usia 10 -12 bulan, risiko reaksi alergi berkurang secara drastis.
Oh iya, penting juga diketahui, selain bermanfaat menambah vitamin dalam makanan bayi, nyatanya seledri juga kaya akan vitamin E, vitamin A, vitamin B kompleks, flavonoid, tannin, dan minyak atsiri yang baik untuk kesuburan rambut, termasuk rambut bayi.
Cara menggunakan seledri untuk pertumbuhan rambut bayi cukup mudah.
Baca Juga: Mantap Nikahi Karen Vendela Hosea, Boy William Tidak Boleh Lewatkan Tes Ini
Cukup dengan menumbuk 7-10 helai daun seledri, kemudian oleskan secara merata pada kulit kepala bayi.
Diamkan kurang lebih 30-40 menit, biarkan zat-zat yang terkadung dalam seledri dapat meresap ke akar rambut bayi.
Setelah itu bilaslah rambut bayi dengan menggunakan air hangat dan juga sampo bayi.
Lakukan lah hal tersebut dua sampai tiga kali dalam satu minggu, untuk mempercepat proses penumbuhan rambut bayi yang lebat, kuat, serta subur.
Baca Juga: Mantap Nikahi Karen Vendela Hosea, Boy William Tidak Boleh Lewatkan Tes Ini
Jadi, sudah tau kan bagaimana seledri sangat bermanfaat bagi kesehatan bayi dan juga dapat digunakan dalam membantu proses penumbuhan rambut bayi. (*)
Source | : | Nakita.id,GridHealth.ID |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar