GridHEALTH.id - Kasus penangkapan seorang vokalis band, Zul Zivilia akibat kepemilikan narkoba kini tengah memasuki babak baru.
Zul Zivilia ditangkap saat sedang membungkus narkoba berjenis sabu seberat 9,5 kilogram dan 24 ribu butir ekstasi.
Baca Juga: Sempat Dibuang ke Kloset Karena Panik, Nunung Pakai Sabu Untuk Hibur Penonton Agar Tertawa
Ia ditangkap di Apartemen Gading River View City Home, Kelapa Gading, Jakarta Utara pada Jumat (1/3/2019).
"Dia ditangkap di salah satu apartemen di Jakut dengan 9,8 kg sabu dan 24.000 butir ekstasi. ( Narkoba) itu yang akan diedarkan oleh kelompoknya," ujar Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono, di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (8/3/2019).
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, ia mengaku baru dua kali mengedarkan narkoba itu.
"Di antara tahun 2018-2019 dia mengantar. Namun, masih dalam pendalaman," katanya, melansir Tribunnews.com.
Penangkapan ini terjadi setelah polisi melakukan pengembangan dari penangkapan tiga orang rekannya di Hotel Harris, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (28/2/2019).
Tak tanggung-tanggung, pihak kepolisian menduga Zul terlibat dalam jaringan peredaran narkoba internasional.
Akibat hal tersebut, Zul Zivilia dijauti hukuman seumur hidup.
Mendengar hasil sidang di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Utara, Senin (9/12/2019), istri Zul Zivilia, Retno Paradinah terlihat tidak terima hingga menangis histeris.
Wanita yang ditinggal suaminya memang sering merasakan kesedihan teramat mendalam.
Bagaimana tidak, pria yang sering mendampinginya dan memberinya nafkah itu harus mendekam di balik jeruji besi.
Bahkan kejadian ini bisa menyebabkan masalah jantung pada wanita.
Menurut beberapa pakar, ada 7 dampak gangguan kesehatan saat suami berada dalam tahanan, diantaranya:
1. Gelisah
Menurut seorang psikoterapi di Beverly Hills, Fran Walfish, PsyD, saat suami mendekam di penjara tingkat kegelisahan akan memuncak.
Hal ini biassanya sering dirasakan pihak wanita karena akan mengalami perubahan kehidupan seperti mencari pekerjaan baru, dan bertahan dengan kondisi ekonomi yang melemah dibanding sebelumnya.
Perubahan besar inilah yang mungkin memengaruhi kondisi psikologis istri Zul Zivilia menjadi lebih gelisah, cemas, dan sering berpikir tidak karuan.
2. Depresi
Emosi negatif mulai menghantui mulai dari merasa putus asa, tidak ada harapan, bahkan merasa hancurnya kepercayaan diri.
Karena dukungan emosi yang tadinya dilakukan oleh pasangannya, sekarang sudah tidak ada dan tidak bersama lagi.
3. Gangguan metabolisme
Munculnya gangguan metabolisme, seperti peningkatan tekanan darah, gula darah, kolesterol, dan bahkan lemak pada tubuh, bisa saja terjadi.
Seperti hasil penelitian dari Iowa State University, Amerika Serikat yang menyatakan bahwa wanita akan mengalami perubahan tingkat kesehatan, seperti ganguan pencernaan, penyakit jantung, bahkan stroke saat suami berada di penjara.
Baca Juga: Sudah Nyalakan Alarm tapi Masih Sulit Bangun Pagi? Inilah 9 Cara Mudah yang Bisa Dilakukan
4. Perubahan berat badan secara drastis
Beberapa orang yang mengalami perpisahan dengan suami akan merasa tidak memiliki selera makan.
Gangguan pencernaan ini bisa jadi berisiko terjadi penurunan berat badan.
5. Insomnia
Dilansir dari laman The National Sleep Foundation, insomna merupakan hal umum yang sering terjadi pada seseorang yang mengalami stress atau depresi.
Akibat hal tersebut dapat membuat kesulitan tidur atau insomnia.
6. Gangguan jantung
Dalam Journal of Marriage and Family melaporkan bahwa pria dan wanita yang telah berpisah dengan suami akan memiliki risiko lebih tinggi mengalami penyakit kardiovaskular.
Penelitian dalam Journal Circulation: Cardiovascular Quality and Outcomes juga menemukan bahwa wanita yang hidup tanpa suami atau suami di penjara memiliki risiko serangan jantung 24% lebih tinggi.
7. Masalah kesehatan lainnya
Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Health and Social Behavior menemukan bahwa wanita yang berpisah dengan suami memiliki kondisi kesehatan kronis 20% lebih banyak (seperti penyakit jantung, diabetes, dan kanker).
Source | : | Tribunnews.com,ncbi |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | GridHEALTH |
Komentar