Hebatnya, kecambah memiliki kandungan flavonoid dan vitamin C lebih tinggi dibandingkan ketika ia hanya berbentuk biji kacang hijau.
Flavonoid dan vitamin C yang dikenal sebagai antioksidan penangkal kanker pada kecambah mengalami kenaikan 7 hingga 14 kali lipat dalam menangkal kanker.
Demikian menurut penelitian yang diterbitkan dalam PubMed Central Journal of Agricultural and Food Chemistry. Maka jelas, makan kecambah bahkan bisa menurunkan risiko kanker.
Jadi, rutin mengonsumsi kecambah sangat bermanfaat karena meskipun murah meriah namun ternyata memiliki nutrisi yang sangat sehat. (*)
#berantasstunting
Source | : | Food Network |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar