GridHEALTH.id - Ibu hamil yang rutin mengonsumsi kacang-kacangan ternyata memiliki peluang besar untuk melahirkan anak cerdas.
Hal ini tentu menjadi kabar baik bagi ibu hamil, suami, juga keluarga.
Dilansir dari Daily Mail, sebuah penelitian yang dilakukan oleh ilmuwan Spanyol sempat membuktikan hal tersebut.
Baca Juga: Selain Gurih dan Lezat, Kacang Mete Bisa Kurangi Stres dan Rasa Cemas
Dimana mereka menemukan ibu hamil yang mengonsumsi atau mengemil kacang-kacangan selama trimester pertama, dapat meningkatkan peluang melahirkan anak yang cerdas.
Temuan diperoleh setelah peneliti menemukan beberapa ibu hamil yang mengonsumsi 30 gram kacang, 3 kali dalam seminggu ternyata membuat anaknya cerdas, serta memiliki nilai yang tinggi pada tes fungsi kognitif, perhatian dan memori.
Menurut mereka kacang kaya akan asam folat dan asam lemak esensial, yang bisa menyehatkan jaringan otak dan bertanggungjawab untuk memelihara memori dan fokus anak.
Baca Juga: Tak Disangka, Anak yang Kurang Minum Bisa Menjadi Bodoh
Adapun jenis kacang-kacangan yang direkomendasikan karena sangat baik dikonsumsi bagi ibu hamil diantaranya kacang kenari, almond, kacang tanah, hazelnut dan pinus.
Sementara itu, penelitian lain juga sempat membauktikan khasiat kacang-kacangan tersebut bagi ibu hamil dan anaknya kelak.
Baca Juga: Jangan Dianggap Sepele, Ibu Hamil Giginya Rusak Berisiko Melahirkan Bayi Prematur
Penelitian yang diketahui dilakukan oleh Barcelona Institute for Global Health (ISGlobal) terhadap 2.200 pasangan ibu dan anak, juga membuktikan manfaat mengonsumsi kacang saat kehamilan bagi perkembangan saraf otak anak.
Florence Gignac, seorang dokter yang memimpin penelitian ini mengatakan kandungan pada kacang-kacangan memiliki manfaat yang baik untuk perkembangan otak anak.
“Ini adalah studi pertama yang mengeksplorasi kemungkinan manfaat dari makan kacang selama kehamilan, untuk perkembangan saraf anak dalam jangka panjang,” ucapnya.
“Kacang-kacangan kaya akan asam folat dan khususnya asam lemak esensial seperti omega-3 sampai omega-6."
"Komponen-komponen ini akan menumpuk di jaringan saraf, terutama di daerah penting otak, yang memengaruhi memori dan fungsi penting lainnya," tambah dr. Florence Gignac.
Bahkan menurutnya kacang-kacangan tak hanya baik dikonsumsi saat masa kehamilan saja.
Baca Juga: Mulan Jameela Sampai Tersipu Malu, Ahmad Dhani Blak-blakan Rindu Urusan Ranjang
Sebab pada dasarnya mengonsumsi kacang juga memberikan banyak manfaat bagi kesehatan, baik untuk pria maupun wanita.
Penelitian telah membuktikan bahwa orang yang setiap hari mengonsumsi setidaknya 1 ons kacang-kacangan, memiliki risiko 20% lebih rendah terkena penyakit kanker, jantung, dan masalah pernapasan.
Bahkan, mereka yang mengonsumsi kacang 2 hingga 4 kali seminggu, memiliki 13% lebih tinggi kesempatan untuk memperpanjang usia.
Baca Juga: Sempat Tolak Tindakan Dokter, Ade Irawan Minta Disatukan Liang Lahat dengan Almarhum Suami
Hal itu karena, kacang-kacangan mengandung banyak lemak tak jenuh yang dapat menurunkan kolestrol jahat penyebab munculnya berbagai penyakit.
Selain itu, penelitian juga menunjukkan bahwa antioksidan dalam kacang-kacangan mampu melenturkan pembuluh darah yang membeku penyebab penyakit jantung dan juga berfungsi meningkatkan insulin dalam tubuh yang berkaitan dengan diabetes.
Baca Juga: Berantas Stunting; Faktanya Susu Tak Bisa Menyembuhkan Stunting
Kesimpulannya, mengonsumsi kacang-kacangan sangat baik dan direkomendasikan untuk menambah asupan gizi harian kita.
Terlebih bagi ibu hamil yang disebut dapat membuatnya melahirkan anak yang cerdas nantinya.(*)
#berantasstunting
Source | : | Daily Mail,Consumer Reports |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar