"Saya tahu jika saya berada di posisinya mungkin saya akan tumbang," ungkap wanita itu.
Nyonya Zhang sangat bersyukur atas perawatan staf medis di NCID yang merawatnya seperti keluarga dan menguatkannya untuk sembuh setiap hari.
Kini Nyonya Zhang berencana untuk pulang dan menjalani hari-harinya.
Baca Juga: 4 Penyebab Kepala Bayi Gepeng dan Cara Mengatasinya Menurut Ahli
"Saya hanya ingin kembali ke rutinitas saya, olahraga dengan teman-teman, berjualan, minum kopi. Malam harinya menyiapkan makan malam buat suami dan anak. Saya rasa akan menjadi hal yang baik," ujarnya.
Dia juga memberikan motivasi kepada pasien lain untuk sembuh dari virus corona.
"Kita harus berjuang. Kita punya keluarga dan teman. Penyakit ini bukan kematian yang tak bisa dihindari," ungkapnya.
"Saya yakin dengan tim medis dan keahlian mereka. Saya percaya mereka bisa menyelamatkan kita semua," tambahnya.
Baca Juga: Tengah Hamil Muda, Ussy Sulistiawaty Nekat Kabur Bawa Koper Akibat Kebiasaan Buruk Andhika Pratama
Kementerian Kesehatan Singapura sabtu kemarin mengonfirmasi 54 kasus infeksi Covid-19 masih dirawat di rumah sakit.
Kebanyakan mereka memiliki kondisi stabil dan meningkat, namun enam di antaranya masih berada di dalam ICU.
Demi menambah jumlah pasien sembuh dari virus corona dan mencegah penularan virus tersebut, pihak WHO memberikan rekomendasi untuk mengonsumsi makanan sehat, menjalani pola hidup sehat, rajin mencuci tangan dengan air bersih, selalu menutup hidung dan mulut saat bersin dan batuk, dan tidak menggunakan alat makan secara bersamaan atau bergantian. (*)
Source | : | Kompas.com,John Hopkins CSSE |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar