Ginjal Bermasalah Bukan Karena Kebanyakan Obat, Ini Penyebab Utamanya

 

GridHEALTH.id - Organ tubuh yang bernama ginjal, meski besarnya cuma sekepalan tangan punya fungsi yang bukan main-main. 

Bayangkan, ginjal kita harus bekerja keras menyaring 170 liter darah per hari! Oleh karena itu, menjaga kesehatan ginjal adalah hal mutlak yang harus dilakukan oleh setiap manusia.

Dulu orang sering menganggap, penyebab kerusakan ginjal adalah kebanyakan minum obat sehingga mereka yang terpaksa harus minum obat setiap hari, seperti penderita diabetes dan jantung atau stroke akan khawatir.

Namun hal ini tidak sepenuhnya benar karena dosis obat mereka dalam pantauan dokter, dan biasanya pasien-pasien ini dianjurkan rutin periksa fungsi ginjal sehingga terkendali.  

Yang sering kita tidak sadari adalah kebiasaan-kebiasaan 'kecil' yang bisa merusak ginjal. Dikutip dari WebMD, ini dia penyebabnya;

1. Kurang minum

Idealnya, kita disarankan untuk meminum air putih sekitar 2 liter per hari. Namun, faktanya kita masih sering kelupaan.

Baca Juga: Jalan Sehat Untuk Kesehatan Ginjal, Cukup 30 Menit Setiap Hari

Baca Juga: 5 Fakta Penularan Covid-19 Pada Bayi dan Balita, Menurut Para Ahli

Asal tahu saja, ginjal memiliki fungsi untuk menghilangkan racun dan menyaring darah.

Tanpa air, racun dalam tubuh akan menumpuk dan menyebabkan kerusakan serius pada tubuh kita.

National Health Service di Inggris menyebut bahwa de. hidrasi merupakan penyebab utama dari kerusakan ginjal dan batu ginjal.

2. Kebanyakan makan garam

Garam diperlukan untuk menambah cita rasa dalam masakan. Namun, berlebihan dalam mengonsumsi garam ternyata membahayakan ginjal.

Garam akan meningkatkan tekanan darah dan memberi tekanan berat pada ginjal. WHO menyarankan agar tidak mengonsumsi garam melebihi 5 gram per hari.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

Salam sehat. Obesitas memiliki risiko terkena beberapa penyakit kronis. Penderitanya dapat mengalami risiko stroke,risiko penyakit jantung, risiko gagal hati, nyeri sendi, serta kanker usus. Melihat risiko kesehatan dari penderita obesitas tersebut, maka penting bagi kita untuk melakukan pola diet demi mencegah hal tersebut terjadi pada diri sendiri. Baca artikel selengkapnya di grid health.grid.id atau klik link di bio #gridhealtid #inspiringbetterhealth #obesitas #lemak #polahidupsehat #polamakansehat #stroke #diabestes #diet #jantung #lemaktubuh #penderitadiabetesperludiet #gridnetworkjuara

Sebuah kiriman dibagikan oleh GridHEALTH (@gridhealth_id) pada 1 Nov 2019 jam 4:40 PDT

 

3. Suka menahan kencing

Buang air kecil adalah cara untuk membuang racun dari tubuh. Jika kita sering menunda kencing, jangan kaget jika nantinya akan terbentuk batu ginjal dan ini akan merembet ke kerusakan lainnya pada ginjal.

Baca Juga: Belanja Stok Kebutuhan Rumah Tangga, Ini Tips Hindari Covid-19

Baca Juga: Mati Gaya di Ranjang Karena Pil KB Tidak Benar, Justru Tambah Bergairah

4. Kurang tidur

 

Fungsi ginjal dipengaruhi oleh siklus tidur-bangun yang membantu mengoordinasikan kerja ginjal selama 24 jam. Oleh karena itu, biasakan untuk tidur minimal 6-8 jam per hari.

5. Terlalu lama duduk

Duduk terlalu lama juga berisiko merusak ginjal. Jika kesibukan membuat kita terpaksa duduk selama berjam-jam, sesekali selingi dengan gerakan peregangan, berdiri atau jalan dalam interval waktu tertentu.

6. Terlalu banyak makan daging

Daging merah, memiliki pengaruh buruk pada ginjal karena menghasilkan asam dalam darah, lalu dapat menyebabkan asidosis.

Baca Juga: Tekanan Darah Tinggi di Pagi Hari Mengapa Berbahaya? Ini Alasannya

Baca Juga: Bukannya Bikin Sehat, Keramas Setiap Hari Membuat Rambut Jadi Rusak

Ini adalah kondisi di mana ginjal tidak dapat mengeluarkan asam dari tubuh. Oleh karena itu, secukupnya saja mengonsumsi daging merah.(*)

 

PROMOTED CONTENT