GridHEALTH.id - Belum lama ini, jenazah seorang perawat RSUP dr Kariadi Semarang bernama Nuria Kurniasih sempat ditolak warga untuk dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Siwarak, lingkungan
Diketahui insiden penolakan jenazah perawat tersebut dilakukan oleh Ketua RT dan warga sekitar pada Kamis (9/4) lalu diakibatkan lantaran khawatir tertular virus corona dari jenazah tersebut.
Kini, sang Ketua RW Sewakul, Kelurahan Bandarjo, Kecamatan Ungaran Barat meminta maaf atas perbuatan tak menyenangkan yang dilakukan warganya.
"Kami mewakili seluruh warga Sewakul memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada keluarga almarhumah, IPEGERI (Ikatan Perawat Gerontik Indonesia), pemerintah Kabupaten Semarang, dan masyarakat Indonesia," ucap sang Ketua RW dalam sebuah video singkat yang beredar di media sosial, Minggu (12/4/).
Meski begitu, Purbo, Ketua RT 6 Dusun Sewakul tersebut malah kena batu setelah menolak jenazah perawat RSUP Kariadi tersebut.
Source | : | Facebook,Instagram |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar